|

KUNJUNGAN KE PROVINSI LAMPUNG

Bismillah ar-Rahman ar-Rahim,

Lampung Cheng Ho 267Dalam kurun waktu sebulan terakhir ini, dua kali saya pergi ke Lampung. Daerah ini memang mempunyai kenangan tersendiri bagi saya. Sekitar tiga puluh tahun yang lalu, pertama kalinya saya menginjakkan kaki di Bumi Lampung, dengan menumpang bis dari Terminal Grogol, terus menyeberang Selat Sunda dan sampailah ke Bumi Lampung. Ketika itu saya masih menjadi mahasiswa merangkap menjadi juragan perahu layar. Seorang kawan membawa perahu milik keluarga kami ke Lampung, dan peristiwa malang terjadi. Perahu itu terbawa arus yang berputar di Pulau Sertung, antara Pulau Sibesi dengan Pulau Krakatau. PerahupunLampung Cheng Ho 271 tenggelam, namun awak beserta nakhodanya dapat diselamatkan kapal patroli TNI Angkatan Laut dan dibawa ke Pulau Sibesi. Berhari-hari saya berusaha untuk mengangkat perahu yang tenggelam, namun sia-sia. Akhirnya seluruh awak saya bawa pulang ke Jakarta melalui jalan darat. Mereka akhirnya kembali ke kampung kami di Pulau Belitung melalui Pelabuhan Pasar Ikan, Jakarta.

Kenangan tiga puluh tahun yang lalu itu masih membekas dalam ingatan saya. Pulau Krakatau, yang sebelumnya Lampung Cheng Ho 272hanya saya kenal melalui buku-buku, tiba-tiba telah berada di depan mata. Saya mencoba mendarat di pulau itu, namun pasir terasa panas karena gunung api yang masih aktif. Menginap beberapa malam di Pulau Sibesi membawa kenangan tersendiri pula. Kepala Desa pulau itu begitu baik kepada kami yang datang ingin menyelamatkan perahu yang tenggelam. Beliau menyediakan penginapan sederhana di pulau itu. Saya menyempatkan diri pergi memancing dan menangkap kepiting Krakatau yang nampak unik. Kepiting itu beradaLampung Cheng Ho 269 di lereng gunung, dan tinggal di dalam lobang-lobang di sela-sela akar pohon hutan. Ketika kembali ke darat, di Kota Kalianda, saya diajak seorang teman untuk mandi di kolam air belerang. Air belerang itu mengalir melalui sungai kecil dan juga muncul dari dalam tanah. Bau belerang sungguh menyengat, mengingat tingginya kadar belerang di dalam air itu. Air belerang yang berhawa panas itu bersumber dari Gunung Rajabasa, tak jauh dari Kota Kalianda. Waktu itu, kolam air belerang itu masih sangat alami. Belum ada jalan, kecuali jalan setapak. Kolam belerangpun belum tersentuh tangan manusia.

Dibandingkan suasana tiga puluh tahun yang lalu, Bumi Lampung kini jauh berubah. Penduduk kian padat. Lampung Cheng Ho 261Bangunan-bangunan baru bermunculan di seluruh pelosok. Infrastruktur juga semakin berkembang. Kabupatenpun bermekaran, dengan munculnya daerah-daerah baru. Dalam kurun waktu tiga puluh tahun, memang berkali-kali saya datang ke Lampung. Namun hanya terbatas ke Tanjung Karang-Teluk Betung. Kali ini saya datang jauh ke pedalaman untuk bertemu dengan pengurus partai, pendukung PBB dan masyarakat di daerah ini. Lampung, termasuk salah satu daerah di Sumatra yang PBB palingLampung Cheng Ho 263 lemah. Tidak ada anggota DPR duduk di pusat maupun di tingkat provinsi. Yang ada hanyalah di beberapa kabupaten. Sebab itu, saya harus datang ke Lampung untuk membangkitkan kembali semangat kawan-kawan dan mengkonsolidasi kekuatan partai di daerah ini. Saya berharap, dalam Pemilu 2009 nanti, PBB di Lampung akan lebih menguat dibandingkan dengan dua Pemilu yang lalu. PBB dengan berkoalisi dengan partai-partai lain, juga mengajukan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung dalam Pilkada menjelang akhir tahun 2008 ini.
Walaupun sibuk dengan berbagai acara partai, dalam kunjungan pertama ke Lampung tahun ini, saya masih LombokBangka 237menyempatkan diri beberapa jam untuk turun ke laut melihat Teluk Lampung. Teluk Lampung ternyata indah menawan. Air laut membiru disertai udara panas dan awan tipis yang bergerak perlahan. Air laut nampak masih bersih dan belum terkena polusi yang berarti. Pulau-pulau kecil yang ada di Teluk Lampung juga terjaga kelestariannya. Hutan di pulau itu nampak rapat dan menghijau. Beberapa pulau nampak telah dibangunLombokBangka 286 sebagai tempat peristirahatan dan daerah tujuan wisata. Ada sebuah pulau yang dilengkapi dengan lapangan pendaratan helikopter, yang menunjukkan bahwa pulau ini sering dikunjungi. Perahu nelayan berlayar kencang memecah ombak, di sela-sela kapal-kapal besar yang hilir mudik menuju Pelabuhan Tanjung Karang. Beberapa bagan nelayan, nampak bertengger kokoh di atas permukaan laut. Di siang hari, bagan nampak sepi. Saya tahu, bagan hanya berfungsi di waktu malam untuk menangkap ikan japu, selar, teri dan cumi-cumi.

Sebagian besar penduduk Lampung memang menggantungkan hidupnya kepada sektor pertanian dan LombokBangka 251perkebunan. Lebih setengah penduduk Lampung adalah kaum pendatang dari Pulau Jawa, yang mengelola sektor pertanian itu. Tidak banyak yang menjadi nelayan. Memang telah ada usaha perikanan yang padat modal, terutama pemeliharaan ikan kerapu untuk ekspor. Laut yang jernih dengan batu-batu karang di sekitar pulau-pulau kecil memang sesuai untuk memelihara ikan kerapu di dalam kerambah terapung.LombokBangka 250 Usaha seperti ini hampir tak mungkin dilakukan oleh nelayan tradisional. Selain padat modal, usaha ini juga memerlukan kehalian yang khusus, berbagai peralatan dan juga risiko yang tinggi. Ikan di dalam keramba itu mudah saja mati apabila terserang virus. Sekali mati bisa-bisa memukul usaha secara keseluruhan. Usaha pertambakan udang yang besar juga ada di Lampung. Namun kini nasibnya tidak menentu. Usaha itu kabarnya terlilit masalah keuangan dengan pihak perbankan.

Setelah beberapa jam di Teluk Lampung, saya memutuskan untuk pergi ke Kalianda, kota yang saya LombokBangka 264kunjungi untuk pertama kalinya tiga puluh tahun yang lalu. Kalianda kini telah berubah dari kota kecamatan menjadi ibukota Kabupaten Lampung Selatan. Menjelang masuk kota, saya menyaksikan sebuah hotel cukup bagus yang dibangun oleh Kelompok Usaha Bakrie. Almarhum Pak Bakrie memang berasal dari Kalianda. Usaha Pak Bakrie – yang berawal dari pedagang hasil bumi — kini diteruskan oleh anak-anaknya, dan berkembang menjadi kelompok usaha yang besar dan bergerak hingga ke mancanegara. Sayang hotel itu nampak sepi pengunjung dan mulai nampak kurangLombokBangka 257 terawat dengan baik. Masyarakat Lampung Selatan nampaknya belum siap betul untuk menyambut dan mendukung industri pariwisata. Padahal, Kalianda cukup indah. Dari pantainya yang cukup bagus, orang dapat memandang Gunung Krakatau di kejauhan. Wisata bahari di kabupaten itu sebenarnya cukup potensial untuk dikembangkan. Sayang, potensi besar ini belum dapat dimanfaatkan secara maksimal. Padahal, jarak dari Jakarta ke Lampung tergolong dekat. Orang dapat naik mobil menuju Provinsi Banten sebelum menyeberang Selat Sunda menuju Lampung. Naik pesawat terbang, hanya memakan waktu tiga puluh menit dari Jakarta.

Di Kalianda saya bertanya kepada penduduk setempat tentang kolam air panas yang saya kunjungi tiga puluh tahun yang lalu. Tempat itu, kini lebih mudah untuk LombokBangka 278dicapai dengan kendaraan. Jalan ke tempat itu telah dibangun untuk dilewati kendaraan bermotor. Kolam yang dulu alami, kini ternyata telah dibangun oleh Pemda setempat mirip sebuah kolam renang. Namun sumber airnya, tetap saja aliran sungai kecil dari Gunung Rajabasa, dengan bau belerang yang menyengat hidung. Saya kembali mandi di tempat itu, di luar kolam, agar mendapatkan air yang langsung ke luar dari dalam tanah.LombokBangka 246 Air terasa panas dan kandungan belerangnya sangat tinggi, lebih tinggi dari kandungan belerang di Gunung Papandayan di Kabupaten Garut, tak jauh di selatan kota Bandung. Saya merasa senang dan bahagia, dapat mengunjungi lagi tempat yang tetap saya ingat dan saya kenang selama tiga puluh tahun lamanya. Penduduk di kampung sekitar kolam air panas itu, mengenal saya dengan baik. Mereka tak mengira saya akan datang ke tempat itu. Saya merasa senang pula bertemu dan dapat bercakap-cakap dengan mereka.

Kunjungan kedua saya ke Bumi Lampung dalam kurun waktu sebulan terakhir, berkaitan dengan kegiatan Partai LombokBangka 243Bulan Bintang yang bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad S.a.w. Saya mendarat di Bandar Udara Tanjung Karang pagi hari dan kemudian meneruskan perjalanan lebih kurang satu jam ke sebuah kota kecamatan di Kabupaten Lampung Tengah. Kota itu kecil saja. Ketika saya tiba, telah ada sekitar 3000 orang menanti di Alun-Alun Kecamatan Punggur, Gunung Sugi, Lampung Tengah. Mereka memasang tenda dan memainkan musik kasidahan. Pengurus PBB Cabang Lampung Tengah menyelenggarakan kegiatan ini, dengan dihadiri oleh anggota dan simpatisan PBB di Kecamatan itu. Saya diminta untuk menyampaikan ceramah Maulid Nabi dan sekaligus menyampaikan pesan-pesan kepada Keluarga Besar Bulan Bintang di kecamatan itu. Kami mengakhiri acara itu menjelang tibanya waktu zuhur. Selanjutnya saya meneruskan perjalanan ke kecamatan lain yang terletak di Kabupaten Lampung Utara. Ibu Megawati, sebulan sebelumnya juga berkunjung ke kabupaten itu untuk menemui warga dan simpatisan PDI Perjuangan.

Di Kotabumi, Lampung Utara, rombongan kami disambut dan dijamu makan siang oleh Wakil Bupati Lampung Utara, Zainal Abidin. Beliau juga menyertai rombongan saya hadir ke sebuah tanah lapang di kecamatan tempat Lampung Cheng Ho 268penyelenggaraan Peringatan Maulid Nabi dan sekaligus silaturrahim warga Bulan Bintang. Para pemuka Adat Lampung di kecamatan itu menyambut kedatangan saya dengan upacara adat. Kami berjalan kaki cukup panjang sambil menyapa penduduk yang berjejal-jejal berdiri di sepanjang jalan. Sebagian mereka berteriak memanggil saya “Laksamana Cheng Ho”. Sebagiannya lagi berteriak agar saya maju ke pencalonan Presiden 2009. “Jangan mundur lagi, Pak!” kata mereka mengingatkan saya ketika mundur dari pencalonan Presiden dalam Sidang Umum MPR Tahun 1999. Saya tertegun mendengar teriakan-teriakan itu. Kalau saya datang ke basis PBB mendengar teriakan seperti itu, rasanya biasa-biasa saja. Namun Lampung Utara selama ini bukan daerah basis PBB. Tidak satupun anggota DPRD Kabupaten Lampung Utara yang berasal dari PBB.

Di Lapangan Kecamatan itu, saya menyaksikan sekitar 5000 orang menghadiri kegiatan PBB itu. Bendera dan Lampung Cheng Ho 274spanduk PBB juga dipasang menghiasi hampir seluruh penjuru Kotabumi yang berpenduduk sekitar 40.000 jiwa. Tokoh-tokoh Adat tampil kemuka menyampaikan pidato dalam Bahasa Lampung, yang isinya memberi gelar adat “Tuan Rajo Asli” kepada saya. Istri saya juga mendapat gelar adat “Ratu Permaisuri”. Dengan pemberian gelar adat itu, maka saya dianggap menjadi anak angkat Haji Sofwan dan dengan demikian menjadi anggota masyarakat hukum adat di Bumi Lampung. Saya berterima kasih atas penghargaan itu. Ketua Masyarakat Adat kemudian membaca secarik kertasLampung Cheng Ho 262 yang ditulis dalam Bahasa Indonesia. Isinya mendukung saya untuk dicalonkan menjadi Presiden RI tahun 2009 yang akan datang. Padahal, saya tak pernah menggalang “kebulatan tekad” seperti terjadi di zaman Presiden Soeharto dahulu. Saya sendiri sebelumnya tidak tahu akan ada acara seperti itu. Ketua DPC PBB Lampung Utara, Syahrul, juga tak memberitahu saya sebelumnya akan adan upacara adat seperti itu. Sebab itu, saya hadir hanya mengenakan celana jeans dan baju lengan pendek saja. Akhirnya, Ketua Adat memberi saya sebuah peci khas Lampung dan kain samping, seperti yang biasa digunakan sebagai bagian dari pakaian adat orang Melayu. Saya pun dipersilahkan menyampaikan ceramah dan pesan-pesan kepada Keluarga Besar Bulan Bintang yang hadir, dengan menggunakan peci dan kain samping khas Lampung itu.

Saya menyampaikan ceramah dalam bahasa sederhana agar dapat dimegerti oleh sebagian besar hadirin, yang profesi sehari-harinya adalah petani. Dengan kehadiran Lampung Cheng Ho 134Wakil Bupati, maka aparat Pemerintah Daerah banyak pula yang hadir ke lapangan itu. Tentu saja saya membahas hikmah peringatan maulid untuk meningkatkan iman dan takwa. Namun sebagian besar materi ceramah membahas kehidupan rakyat sehari-hari, terutama bagaimana meningkatkan kesejahteraan kaum tani. Saya menyampaikan kebijakan umum yang ingin saya laksanakan, yakni membangun perekonomian nasionalLampung Cheng Ho 259 dengan berbasis kepada pertanian untuk mengatasi kemiskinan dan keterbelakangan rakyat kita. Persoalan lain, yang menyangkut beratnya beban subsidi BBM, pembayaran utang pokok dan cicilan dalam dan luar negeri, serta upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi, saya uraikan dalam bahasa yang mudah agar dapat dimengerti oleh para hadirin. Tak banyak slogan atau pidato berapi-api. Sebab, saya harus menjelaskan apa yang akan kami lakukan, agar rakyat dapat memahaminya. Masa Kampanye memang belum tiba.

Kami meninggalkan Lampung Utara ketika waktu Ashar telah tiba. Setelah menunaikan solat di Mesjid Kampung Mulang Maya, kami bergegas menuju Bandar Lampung. Lampung Cheng Ho 273Masih ada satu acara lagi yang akan saya hadiri, yakni Milad Himpunan Mahasiswa Islam, yang diselenggarakan oleh HMI Cabang Bandar Lampung. Acara milad ini dihadiri sekitar 200 orang anggotadan alumni HMI di daerah itu. Kali ini, ceramah saya lebih intelektual membahas persoalan-persoalan besar yang dihadapi bangsa dan negara, dan perspektif Islam untuk menanganinya. Sekitar satu setengah jam saya menyampaikan ceramah sampai hari telah larut malam. Saya menginap di sebuah hotelLampung Cheng Ho 265 dengan fisik yang agak lelah, namun merasa senang dan bahagia. Saya hanya tidur beberapa jam, karena beberapa rekan telah menunggu di hotel untuk menyampaikan berbagai permasalahan yang ada di daerah itu. Pagi-pagi sekali, saya bergerak ke Bandara Tanjung Karang untuk kembali ke Jakarta. Saya akan datang lagi ke Bumi Lampung mengunjungi kabupaten-kabupaten yang lain, sebagaimana saya lakukan di provinsi-provinsi lain di seluruh tanah air. Saya ingin menggalang kekuatan PBB sampai ke pelosok-pelosok daerah.

Suatu hal yang tak pernah saya lupakan selama berkunjung ke daerah-daerah ialah kunjungan kepada Jusuf Kalla -Amcol 050Redaksi media cetak setempat. Di Lampung, saya menyempatkan diri bertukar pikiran dengan Harian Lampung Pos. Hal yang sama saya lakukan di Pekan Baru, Tanjung Pinang dan Batam serta Pangkal Pinang. Hasil pertukar pikiran itu selalu menghiasi halaman muka koran-koran daerah. Bahkan sampai beberapa hari kemudian, isi diskusi atau wawancara khusus itu mereka Jusuf Kalla -Amcol 058muat sambung-menyambung. Dengan demikian, pikiran-pikiran saya dalam menyikapi berbagai masalah, baik nasional maupun daerah, dapat menjangkau mereka yang tidak sempat hadir mendengarkan saya menyampaikan ceramah dan pidato. Namun dalam kunjungan yang kedua ke Bumi Lampung, saya tak sempat bersilaturrahim dengan redaksi media cetak setempat. Beberapa wartawan media cetak dan elektornik, mewawancarai saya di lapangan. Semoga semua itu akan membawa manfaat bagi kepentingan rakyat kita di daerah-daerah.

Wallahu’alam bissawwab.

Cetak artikel Cetak artikel

Short URL: https://yusril.ihzamahendra.com/?p=226

Posted by on Mar 24 2008. Filed under Politik. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry

68 Comments for “KUNJUNGAN KE PROVINSI LAMPUNG”

  1. Terus maju bang Yusril.
    Kapan ke Serpongya bang???
    Kapan2 bikin tulisan tentang kekuatan politik partai2 Islam bang.

  2. Selama ini, saya sering lewat Lampung. Tapi ya hanya lewat saja. Ternyata banyak tempat indah di Lampung yang saya abaikan. Sayang sekali ….

  3. Alhamdulillah sekarang abang telah kembali ke pangkuan kontituen abang, salah satu kekalahan PBB Tahun 2004 yang lalu dikarenakan abang terlalu jarang melakukan komunikasi politik dengan massa PBB. Teruslah berjuang bang Insya Allah kalau abang terus melakukan komunikasi politik akan menuai hasilnya pada PEmilu 2009. Kami warga besar PBB selalu setia berjuang demi kebesaran Bulan Bintang. Kapan ya abang ke Banjarmasin, kebetulan PBB di KOta Banjarmasin cukup solid, sekarang memiliki 4 anggota legislatif, meskipun pada pemilu 2004 kemarin abang tidak ke Banjarmasin dan saat itu banyak simpatisan yang sangat kecewa dengan PBB. Tapi Insya Allah kawan-kawan di DPC KOta Banjarmasin pemilu tahun 2009 akan all out membesarkan PBB, seiring dengan kepastiannya PBB mengikuti Pemilu 2009, dan diharapkan abang dapat memberikan kompensasi berupa kehadiran abang ke Banjarmasin pada saat kampanye 2009 nanti, wajib loh bang hukumnya ke Kota Banjarmasin …..

    Insya Allah, seperti di tahun-tahun yang lalu, saya datang ke berbagai daerah di Kalimantan Selatan. (YIM)

  4. Bagus juga safari politik yang Bapak lakukan ini. Saya berharap, kunjungan-kunjungan semacam ini dilakukan bukan hanya dalam upaya menggalang kekuatan untuk berlaga di Pemilu berikutnya. Buat saya, pemimpin yang baik itu adalah pemimpin yang selalu mengunjungi khalayak secara rutin, selain untuk mengumpulkan aspirasi juga untuk menjaga hubungan dengan konstituen dan masyarakat umumnya. Supaya tahu seperti apa rakyat yang ia pimpin.

    Hanya saja, saya melihat selama ini kunjungan ke masyarakat melulu dalam upaya pengumpulan suara. Lihat bagaimana (kalau tidak salah) Abu Bakar berkeliling kampung dan mengetahui ada warganya yang kelaparan. Ia menangis karena merasa sebagai pemimpin ia adalah orang yang paling bertanggung jawab kalau ada warga yang ia pimpin mengalami kelaparan. Ia pikul gandum dari gudang istana untuk ia berikan langsung kepada rakyatnya itu. Ia enggan menikmati kemewahan di atas kemiskinan. Saya berharap Pak Yusril bisa menjadi pemimpin demikian. Sebagai seorang Muslim, tentunya Bapak sangat paham begitu berat tanggung jawab menjadi pemimpin. Untuk itulah, jangan pernah lupa kepada masyarakat setelah Bapak berhasil menduduki kursi kepempinan nasional. Saya akan mendukung p enuh setiap pemimpin demikian, tidak terkecuali Anda.

    Gaya kehidupan saya, baik mempunyai jabatan atau tidak, tidak banyak berubah. Sekiranya Anda menyempatkan diri membaca berbagai tulisan saya di blog ini, antara lain Kenang-Kenangan Di Masa Kecil (6 seri), saya yakin anda akan memahami latar belakang kehidupan saya. Saya masih saja seperti itu. Problemanya, media massa takkan meliput semua hal yang saya lakukan, sehingga banyak masyarakat yang tidak tahu.

  5. hidup itu indah bila kita selalu nikmati dan bersyukur padaNYA
    hidup itu seperti mencicipi makanan
    kadang rasanya asin, manis, asem, dsb
    hidup itu penuh warna
    waenailah hidupmu dengan warna yang indah
    agar yang melihatpun senang
    teruslah maju calon presidenku

  6. Assalamu’alaikum wr.wb.
    Saya sependapat dengan komentar disampaikan sahabat kita “Saherman”. Dalam hal ini saya hanya ingin menambahkan bahwa memang suatu tantangan yang berat buat pemimpin masa depan adalah bagaimana benar-benar bisa mentauladani kepemimpinan Rasulullah dan sahabatnya seperti Abu Bakar. Kita semua bertanya-tanya dalam hati apakah akan ada calon presiden kita kedepan seperti contoh diatas? Kita semua sebagai bagian dari bangsa ini sudah sangat mengidamkan pemimpin nasional seperti seorang Abu Bakar sebagaimana dikisahkan diatas.
    Saya sebagai generasi muda muslim yakin dan mudah-mudahan bahwa bang Yusril dapat mewujudkannya insya Allah. Untuk itu mari kita berjuang bersama dan terus maju calon presiden ku.

    Wassalam
    Zul Asri, ST

    Keteladanan yang beliau berikan itu bersifat universal sehingga berlaku untuk segala zaman. Pelaksanaannya tentunya dengan memperhatikan keadaan zaman dan tantangan nyata yang kita hadapi sekarang ini. Insya Allah, semua itu tetap menjadi acuan dalam saya melaksanakan tugas, dulu dan sekarang serta di masa-masa yang akan datang (YIM)

  7. Yth, YIM…

    “Lay Out” fhotonya lebih egaliter sekarang…

    Salaaam hormat…

  8. Alhamdulillah, saya sekarang lebih bersyukur dengan adanya blog abang ini, saya brusaha ikutin terus. Disamping menggantikan websitenya PBB, blog ini bisa menjadi media informasi bagi kita simpatisan PBB.
    Saya memang berharap Bang Yusril mau maju ke Pilpres 2009, karena tidak ada calon (pemimpin) yang seperti abang – yang punya solusi dan ide praktis menangani permasalahan bangsa yang orisinal (bukan dari orang lain/aspri2nya) – tidak selalu mengekor dari orang lain.
    Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan dan umur panjang pada abang dan keluarga untuk dapat berkunjung ke daerah2 seluruh tanah air, sehingga kepemimpinan Islam di Indonesia terwujud dan tidak bersifat kedaerahan seperti zaman raja2 lampau hingga otonomi daerah sekarang ini. Sebenarnya orang-orang berharap penerapan syariah Allah diterapkan di bumi ini, tapi juga banyak yang takut karena sanksinya.
    Tolong dijelaskan ke seluruh rakyat Indonesia yang sudah banyak hak2nya dikebiri dengan perspektif syariah di blog ini.
    Semoga dengan ini Partai Bulan Bintang ke depan lebih kuat dari yang lalu. Oh, ya. saya tunggu kunjungannya di Jawa Timur lagi & jgn lupa istri dibawa ke tempat acara ya!
    Terima kasih.

    Tahun 2007 yang lalu, beberapa kali saya datang ke Surabaya dan mengadakan pertemuan dengan jajaran PBB Jatim. Tahun ini, Insya Allah akan saya lakukan lagi. Saya sementara ini berkeliling di daerah-daerah di louar Jawa dulu, namun tentunya Jawa Timur tidak saya lupakan (YIM)

  9. n. jamil ghazali

    Assalamu’alaikum Bang Yus ..

    Dalam pemilu yad (2009) nampaknya dua Abang (Bang) akan bersaing ketat .. yaitu Bang Yos dan Bang Yus .. dua nama ini memamng mempunyai kelebihan masing-masing ..
    Untuk Bang Yus .. selain daerah kering konstituten PBB, spt Lampung dll .. (Sumateran), Kalimantan, Sulawesi dan Irian Jaya .. JawaTimur sebagai kantong Partai Islam terbesar .. perlu juga dikunjungi .. Bang Yus sudah bebeapa kali menengok NTB waktu masih sebagai Menteri Kabinet . . jangan lupa ditengok lagi mereka-mereka yang dulu pernah Abang sambangi .. Insya Allah dgn cara ini PBB kedepan akan semakin gemuk dengan lokomotif-nya Abang Yusril tentunya ..
    Wassalam..

  10. Assalamu’alaikum Wr… Wb…
    Melihat kondisi alam lampung ditampilkan di blog ini aku jadi iri Bang, terbayang dalam benakku kapan Madura Sumenep khususnya bisa dikunjungi Bang Yusril dan Bang Yusril bisa melihat kondisi alam Sumenep yang panas namun Indah lho ! Bang ada beberapa tempat wisata di Sumenep yang begitu indah yang dikelilingi pohon cemara udang yang cuma ada 2 di dunia namanya pantai lumbang dan ada juga banyak tempat wisata lainnya yang tidak bisa saya sebutkan semuanya. harapan saya, semoga Bang Yusril berkenan berkunjung ke sumenep, yang uda ditunggu-tunggu oleh kader-kader PBB.
    Maju terus, Pantang mundur untuk menuju RI 1
    Wassalam….

  11. Assalamu’alaikum, bang Yusril. saya telah membaca kesan dari kehadiran abang di Bumi Lampung Utara Sikep. saya di Lampung Utara bersama kawan-kawan, akan berjuang keras untuk meraih kemenangan bagi PBB di agenda besar Pesta Demokrasi bangsa kita, medio Pemilu April 2009. abang telah melihat sendiri hasil pekerjaan kami sementara ini. Antusiasnya sambutan masyarakat kepada abang YIM. saya yakin dan percaya sepanjang bang YIM gencar turun ke ‘bawah’, PBB 2009 akan lebih eksis. dan harapan kami keluarga besar PBB Lampung Utara, agar Bang YIM dapat maju pada PILPRES 2009. Bang YIM harus percaya bahwa kalangan masyarakat bawah banyak bersimpati kepada abang. Dan ini memberi kami semangat baru untuk terus berjuang. satu saran dari kami, Bang YIM harus pandai-pandai memanfaatkan moment dan membentuk tim yang solid untuk senantiasa mempublikasikan bang YIM di media massa cetak dan elektronik. kelemahan kita ada pada hal tersebut. agar sosok bang YIM betul-betul lebih mengakar ke masyarakat.sehingga popularitas bang YIM lebih terangkat sampai ke tingkat paling bawah. kami di DPC PBB Lampung Utara akan terus membuat terobosan-terobosan baru untuk lebih mengembangkan PBB di Lampung dan akan menjadikan PBB di Lampung Utara menjadi mobilisator dan fasilitator bagi PBB sehingga PBB di Lampung lebih dapat menggeliat.

  12. Pak Yusril yang saya hormati…

    kedatangan bapak untuk bertemu secara langsung dengan konstituen PBB di Lampung mudah-mudahan akan menambah keyakinan masyarakt di sana untuk bersama-sama memilih PBB pada pemilu 2009 nanti. dengan melihat antusias masyarakt pada acara tersebut, sepertinya masyarakt di Lampung telah sepenuh hati mengusung bapak menjadi Capres 2009. “bapak tidak boleh mengalah” itulah bahasa mereka ketika menyambut kedatangan bapak di bumi Lampung.

    mengalah pada hakekatnya merupakan sebuah strategi untuk menang secara terhormat pada suatu waktu. mengalah bukan berarti kita kalah, tapi mengalah adalah suatu moment untuk mengumpulkan tenaga untuk kemenangan yang lebih besar. 2009 adalah pembuktian setelah 10 tahun sikap “mengalah” itu dialamatkan kepada sosok pemimpin yang mereka kagumi. namun ditangan rakyatlah segala keputusan dan target politik itu bisa tercapai. oleh karena itu, meskipun ibu Megawati sudah datang lebih awal ke Bumi Lampung untuk bertemu dengan konstituennya, namun masyarakt lampung harus teguh dengan pilihan politiknya. ingat bahwa pak Yusril adalah seorang tokoh yang punya jam terbang yang tidak kalah dengan para mantan presiden di republik ini. dia seorang juru kunci yang selalu menjadi tempat pengaduan terakhir bagi pemimpin di republik ini. namun banyak orang yang kurang mengetahuinya.

    maka, menurut saya pak yusril tidak usah lagi menjadi pemimpin di balik layar. banyak pemimpin yang telah memperoleh kepopuleran dari pemikran-pemikiran bapak namun seringkali mereka menikam dari belakang. jadi sangat wajar jika banyak konstituen di beberapa daerah yang marah, kesal, kecewa dan lain sebagainya atas sikap atasan bapak yang membabi buta “mengorbankan’ bapak sebagai akar dari kesemerautan pemerintahannya. bapak diangap penghalang bagi kebijakan pemimpin yang kurang bijaksana. masyarakt sebagai pengikut dan keluarga besar PBB sangat kecewa atas perlakukan yang menimpa diri bapak. namun suatu saat kebenaran itu akan muncul, yang benar adalah benar dan kebenaran akan mendatangkan kemenangan bagi kita semua.

    banyak daerah bila dilihat dari beberapa kementator di blog ini yang merindukan kehadiran bapak untuk bertatap muka secara langsung. semoga pak yusril dalam waktu dekat ini bisa mengunjungi daerah-daerah tersebut sesuai dengan planning yang telah dibuat. selama ini mungkin pemimpin kita perlu menggunakan “kaca pembesar” untuk melihat lebih dekat penderitaan rakyat di daerah-daerah. dan semoga bapak tidak membutuhkan kaca itu karena bapak dapat melihat langsung keresahan masyarakt di daerah dari berbagai sisi kehidupan.

    harapan kami sebagai anak bangsa ingin merealisasikan perubahan itu, namun sebagai masyarakat tentu hanya bisa berharap pada pemimpinnya. perubahan itu harus ada meskipun secara bertahap yang penting ada langkah yang kongkret untuk menciptakannya. semoga Allah meridhoi perjalanan bapak ke beberapa daerah untuk sebuah tujuan yang mulia mengungkap dan memperjungakan kebenaran. “KEBENARAN MILIK BERSAMA” itulah tema besar yang diangkat oleh PBB dalam mengusung bapak untuk menjadi pemenang pada pemilihan umum 2009. SELAMAT BERJUANG, KAMI SELALU BESAMA MEMBELA KEBENARAN. WASSALAM

    KOOHAR

    Burman City

    DEPOK, MARET 2008

    Terima kasih atas saran dan pandangannya (YIM)

  13. Ass.w.w.

    Sambutan yang begitu yang sangat baik dari Blog Pak Yusril menunjukkan bahwa Bapak mempunyai banyak pengikut karena itu dengan kemampuan dan pengalaman Bapak serta perhatian yang besar terhadap Partai DENGAN KUNJUNGAN KEDAERAH DAERAH Insya Allah cita cita Warga PBB yaitu terciptanyanya baldatun tayyibatun wa rabbun ghafir dengan Presidennya Yusril Ihza Mahendra akan menjadi kenyataan.

  14. Ass.w.w.

    Sambutan yang begitu yang sangat baik dari Blog Pak Yusril menunjukkan bahwa Bapak mempunyai banyak pengikut karena itu dengan kemampuan dan pengalaman Bapak serta perhatian yang besar terhadap Partai Insya Allah cita cita Warga PBB yaitu terciptanyanya baldatun tayyibatun wa rabbun ghafir dengan Presidennya Yusril Ihza Mahendra akan menjadi kenyataan. Kalau boleh mengadakan instrospeksi menurut saya kegagalan PBB pada pemilu pertama disebabkan dua hal pertama terlalu mengganlkan nama besar Masyumi dan kedua karena thema kampanyenya elitis. Pemilu kedua yang diikuti oleh PBB walaupun suaranya naik tetapi jumlah korsi menurun dan tidak mencapai 4 % Disini saya melihat ada hal yang menjadi penyebabnya pertama karena Ketua Umumnya tidak aktif berkampanye , karena kesibukan jabatannya, kedua karena ada perpecahan dalam tubuh PBB.
    Alhadulilah thema yang elitis sudah berubah dimana Pak YUSRIL sudah memulai berbicara mengenai masalah yang dihadapi rakyat kecil yaitu petani dan nelayan. Lebih afdHal lagi apabila Pak Yusril berbicara mengenai gagasannya terhadap segment rakyat kecil lainnya yang terdiri dari pengusaha kecil, buruh kecil,masalah pendidikan bagi orang yang kurang mampu dan masalah kesempatan kerja , tentu masih banyak lagi. Untuk memperkiat Partai perlu pula untuk menarik simpati partai sesama penerus atau pertai yang seide dengan gagasan Masyumi dan jangan dilupakan merajut kembali silaturahmi kawan-2 telah uzlah dengan PBB. Saya berpendapat bahwa gagasan Pak Yusril dengan paparan akademisnya banyak mendapat simpati dari kalangan pemuda.mahasiwa dan golongan intelektual termasuk pula dari kalangan da- i. Layar perjuangan telah berkibar pantang surut maju terus sampai mencapai pantai cita -2 warga PBB .Insya Allah dengan terus berjuang bertawakkal kepada ilahi Rabi akan tercapai/

    Terima kasih atas komentarnya. Tema ceramah yang saya sampaikan lebih mengarah kepada solusi terhadap persoalan-persoalan bangsa dan negara kita, dalam bahasa yang mudah dimengerti. Sebagian warga masyarakat memang ada yang mengira bahwa PBB ini melulu bicara mengenai Syari’at Islam. Tidak demikian keadaannya. Hakum adalah salah satu komponen untuk membangun masyarakat. Namun persoalan-persoalan ekonomi harus pula mendapatkan prioritas untuk diselesaikan. Kalau ekonomi hancur, maka dampaknya akan mempengaruhi semua sektor sektor kehidupan. (YIM)

  15. Kenapa YIM yang dikunjungi daerah2 yang dekat dan serumpun dengan anda dulu (Melayu)…ke Jawa nya kapan YIM terutama Jawa Tengah (kok gak pernah disebut-sebut)…..atau tunggu pas mau Pemilu 2009…..ayo donk YIM jangan gentar dengan Jawa….maju terus pantang mundur….Laahaula Wa laaquwwata illa billaah…….

  16. Kalo President of United State adalah BARACK OBAMA HUSEIN (BOH) maka PRESIDENT OF INDONESIA is YUSRIL IHZA MAHENDRA (YIM). kayaknya cocok,……ya!!!! INSYA ALLAH ………………….

  17. Awal dibentuknya PBB, saya ikut bergabung, termasuk ayah saya (alm 1 tahun yl). Saya bukan saja simpatisan, tapi benar-benar ikut di dalam kepengurusan muslimat BB, waktu itu saya masih berumur 23 tahun. Saya sendiri dalam beberapa kegiatan kampanye Bapak seringkali ikut, sampai pertemuan di Jakarta pun saya datang. Teringat saya membuatkan air gula asam jawa karena Bapak ketika itu sedang batuk (atas dasar telp dari istri bapak melalui hp ajudan bapak). Mohon maaf yang sebesar-besarnya pak tentang keluarga bapak, kami kaum perempuan kok jadi kecewa ketika bapak bercerai dengan istri bapak, anak2 gimana pak, waktu itu saya dengar masih kecil2… Wassalam

    Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan anda kepada PBB, terutama di saat-saat kampanye Pemilu yang lalu. Tentang perceraian yang terjadi, tentu saya tidak dapat mengungkapkan sebab-sebabnya secara terbuka. Kepada kawan-kawan yang bertanya saya hanya menjawab singkat bahwa dalam kehidupan sehari-hari kita selalu mengatakan bahwa hidup, mati, jodoh dan rezaki adalah di tangan Tuhan. Manusia hanya berusaha maksimal, namun akhirnya harus menyerahkan segala sesuatunya kepada Tuhan juga. Jodoh itu adalah sesuatu yang tak terduga dan tak dapat direncanakan. Jodoh bisa datang, namun bisa pula pergi, baik karena berakhirnya usia salah satu pasangan, atau mungkin pula terjadi ketika mereka masih hidup. Tak seorangpun dalam keadaan yang normal menginginkan semua itu terjadi. Sebab itu, hadits Nabi mengatakan bahwa perbuatan halal yang paling tidak disukai oleh Allah adalah talak. Namun talak dapat terjadi, walau setiap orang tentu akan berusaha keras untuk menghindarinya. Apa yang akan terjadi pada diri kita di hari esok, tidak ada yang tahu, kecuali Tuhan semata. Hal yang paling kita tidak suka terjadi pada orang lainpun, mungkin pula suatu ketika terjadi pada diri kita, tanpa kita dapat berbuat banyak untuk mencegahnya. Saya bersabar menghadapi beratnya beban yang saya pikul, walau akhirnya saya berusaha untuk memulai hidup yang baru seakan dari awal lagi. Orang lain yang melihatnya, dapat saja memberikan beragam analisa dan komentar, namun tidak akan pernah ada orang yang akan mengerti keadaan yang sesungguhnya, kecuali orang yang mengalaminya sendiri. Orang lain hanya melihat sesuatu di ipermukaan, namun orang yang mengalamilah yang paling memahami hakikat dari suatu peristiwa yang terjadi pada dirinya. Orang seperti saya memilih diam, dan telah berjanji kepada diri saya sendiri, biarlah saya membawa masalah ini sampai akhir kehidupan saya di dunia yang fana ini. Saya tidak ingin mengungkapkannya, karena semuanya hanya akan menimbulkan beban-beban batin yang berat pada diri saya sendiri, dan juga bagi orang lain di sekitar saya.

    Seperti Anda tahu, saya menemukan jodoh yang baru dan menikah setelah hampir setahun perceraian itu terjadi. Saya ingin memulai hidup yang baru, dengan tantangan baru pula tentunya. Tanggungjawab saya kepada anak-anak tidaklah saya abaikan, walau saya harus memulai hidup seperti dari awal lagi. Hubungan anak-anak dengan istri yang baru berjalan baik, tanpa ada masalah yang berarti. Saya telah mengambil sebuah keputusan setelah berpikir panjang sekali dan juga memohon petunjuk dari Allah SWT. Apapun risiko dari keputusan itu akan saya hadapi dan saya terima. Ini semua adalah bagian dari kisah sebuah perjalanan hidup yang saya alami. Biarkanlah saya menghadapi semua tantangan itu sendiri tanpa menyusahkan orang lain.

    Demikianlah penjelasan saya dan sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas komentarnya. Saya mohon maaf telah membuat Anda merasa kecewa dengan apa yang terjadi dalam hidup saya. Semoga dengan penjelasan ini, kekecewaan itu tidak berkepanjangan. (YIM)

  18. ehm…mau mengomentari dulu satu hal…
    dengan berpakaian “rapi”, istri abang tambah cantik sekarang….

    kalo jadi presiden RI, abang tetep mau juga kan berkunjung ke daerah2? untuk mendengar langsung suara rakyat ya,bang…
    kan asik juga punya presiden suka bikin blog, rajin update dan rajin pula merespon komentar…ini kan berguna untuk menghilangkan jarak antara pemimpin dan rakyatnya…

    Insya Allah akan saya kerjakan kalau sekiranya saya terpilih nantinya. Tentang istri saya, dia baru memeluk agama Islam dari keluarga pemeluk agama Shinto dan Katolik. Biarlah dia belajar memahami Islam dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Diapun sedang belajar menggunakan pakaian Muslimah, tentu dengan segala kekurangannya pula. Untuk itu kiranya mohon dimaklumi. (YIM)

  19. Kandar Cik Kulup

    Salam

    Cerita soal lampung, saya jadi ingat cerita nenek saya yang kebetulan keturunan lampung kalianda, walaupun saya belum pernah berkunjung kesana. Namun cerita mak cik dayang, disana masih banyak kerabat kami dari keluarga besar H. Usman. Kalo lihat fotonya bang, baju yang abang pakai sama persis ketika abang ngelayat ke rumah Pak amer, jadi waktu itu baru pulang dari lampung ya bang? terima kasih udah menyempatkan waktu. Terus maju bang!

    Ya. Saya juga bertemu dengan keluarga di Kalianda dan salah satunya, Dr. Nasir Tamara, masih terus berhubungan dengan saya. Sekarang mungkin dia kembali ke Paris. Bajunya sama, mungkin kebetulan saja sedang saya pakai.

  20. Ass wr wb
    Alhamdulillah abang mau turba terus kedaerah daerah demi kebesaran PBB, tapi ingat bang penduduk yang paling banyak di pulau jawa jadi jangan lupa datang ke jawa timur terutama Kab. Jember karenaa sudah dua kali abang kecewakan warga PBB jember, sakit karena kecewa hanya dapat diobati dengan menghilangkan kekecewaanya,
    Wassalam

    Insya Allah, mudah-mudahan saya diberi kesempatan dan kekuatan untuk mengunjungi semua daerah, termasuk Jember. (YIM)

  21. berwisata sambil kampanye ya pak…
    konsep yang bapak punya..menarik….tapi apa akan jadi kenyataan…?
    banyak hasil survey sebagai barometer…….tapi ko nama bapak jarang masuk dalam hasil survey itu ya…
    apa lembaganya yg nga tahu atao masyarakat yang……(sama2 nga tahu).
    saya setuju dengan resti (komentar 18)
    kalo sudah jadi presiden blognya jangan di hapus pak…

    Ya. Barangkali masih banyak rakyat yang belum kenal, sehingga nama saya belum masuk dalam berbagai hasil survey. Semua itu akan memicu saya untuk bekerja lebih keras lagi agar lebih banyak lagi rakyat yang mengenal saya. Insya Allah blog ini akan tetap berjalan. (YIM)

  22. Ass..
    Pak Yusril, saya sebagai 2009 nanti termasuk pemilih pemula.Memang disekolah oleh beberapa orang guru,saya dijejali bahwa partai Islam yang paling benar dan istiqomah cuma satu. Tapi hati kecil dan pikiran sehat saya menolak doktrin tersebut. Jujur dengan soal pemberitaan bahwa Pak Yusril belum melaporkan harta kekayaan ke KPK menjadi mengganggu pikiran saya. Mohon kiranya hal tersebut di antisipasi/dilakukan, katanya demi transparansi/akuntabilitas. Terima kasih dan mohon maaf agak lancang.

    Saya sependapat bahwa ada banyak pilihan partai Islam, semuanya pada akhirnya kita serahkan kepada hati nurani pemilih. Guru di sekolah seyogianya bersikap netral dan tidak mengindoktrinasi murid-murid dengan pendapat politik pribadinya. Masalah KPK sudah saya jelaskan menjawab komentar Agung Wasono dalam psoting “Pembuka Kata” komentar #368. Silahklan membacanya. Harian Rakyat Merdeka juga memuat berita itu pagi ini, dan meminta tanggapan saya. Sementara Detik.Com memberitakannya secara sepihak, tanpa meminta tanggapan saya. Padahal, UU Pokok Pers mengamanatkan agar pemeberitaan bersifat berimbang. Kalau orang yang diberitakan belum memberikan tanggapan, maka berita seperti itu tidak layak untuk dimuat. Pemberitaan yang bersifat sepihak dapat menimbulkan prasangka bahwa media tsb memiliki motif politik tertentu dibalik pemberitaan itu. (YIM)

  23. Terima kasih atas penjelasannya, kekecewaan saya sudah hilang. Saya tetap mengagumi Bapak! Saya doakan semoga keluarga yang sekarang ini akan jauh lebih baik, karena keluarga lah yang pertama yang memberi semangat kepada Bapak.

    Saya sekarang sudah bekerja di Pemda Kuningan Jabar, jadi sekarang tidak aktif lagi di PBB, tapi insya Allah akan mendukung Bapak untuk menjadi Presiden RI 2009.

    Menurut saya, berwisata sambil “kampanye” berdampak baik, orang akan lebih kenal bapak dari dekat, “tak kenal maka tak sayang”, sebuah ungkapan yang kiranya jangan kita lupakan. Kuningan kota wisata lho pak, saya bukan orang Kuningan, tapi bangga akan kota kecil ini. Di Kuningan ada tempat bersejarah yaitu Linggajati. Moga Bapak berkenan singgah di Kuningan, sekalian silaturahmi dengan warga Kuningan umumnya, dan warga PBB khususnya.

    Terima kasih. Saya pernah beberapa kali datang ke Kuningan, termasuk menghadiri kegiatan PBB. Saya juga mampir ke Linggarjati, tempat perundingan antara Sutan Sjahrir dengan Belanda. Insya Allah, saya akan datang lagi ke sana. Jadual kunjungan saya ke berbagai kabupaten di Jawa Barat dan Banten sedang dimatangkan oleh DPP PBB. (YIM)

  24. Assalamualaikum wr wb
    Bapak Yusril Yang saya Hormati saya baru beberapa hari ini baru tahu kalau bapak punya blog, saya kira ini hal positif untuk menjalin ukhuwah dengan rakyat indonesia, saya berharap kedepan banyak pemimpin yang dekat dengan rakyat dan menerima langsung berbagai kritik saran dan kebutuhan masyarakat.

    semoga Bapak selalu diberikan hidayah oleh Allah untu istiqomah dalam beribadah dan muamalah
    terima kasih

    Aaalaikum salam wr wb

    Insya Allah. Melalui blog ini, saya dapat berkomunikasi dan juga berdiskusi dengan siapa saja atas dasar iktikad baik demi kepentingan bersama kita. (YIM)

  25. Iri. Bang Yusril udah ke seluruh plosok nusantara tapi belum pernah ke Papua. Tapi gak papa, biar nanti tahun 2010 ke Papua meresmikan proyek perbatasan atau jalan negara ke Papua New Guinea. Sebagai Presiden RI.

  26. Ass. Wr. Wb.,

    Selamat siang Pak YIM yg saya kagumi. Setiap kali saya membaca tulisan Bapak rasanya seperti membaca sebuah novel, mengalir begitu saja dan enak rasanya. Mohon saya dikirim resepnya Pak…he3. Namun ada yang mau saya sedikit kasih masukan mengenai tulisan Bapak kali ini yaitu mengenai “…lebih tinggi dari kandungan belerang di Gunung Papandayan di dekat Bandung.” mungkin lebih bagusnya kalau “…lebih tinggi dari kandungan belerang di Gunung Papandayan yang terletak di Kab. Garut, Jawa Barat arah selatan dari Kota Bandung.” Saya menulis begitu sehubungan saya orang Garut Pak, terima kasih.

    Wass. Wr. Wb.

    Terima kasih atas masukannya. Saya memahami sekarang bahwa Gunung Papandayan masuk Kabupaten Garut. (YIM)

  27. salam hormat,
    penyimak blog Bapak Yusril
    :)

  28. n. jamil ghazali

    Yth. Bang YIM.
    Assalamu’alaikum War.Wab.

    Jadwal ke jabar sedang dimatangkan oleh DP PBB, artinya jateng dan jatim sedang menunggu giliran. Semua orang mafhum bahwa jatim adalah kantong gemuk Partai Islam, PKB, PPP dll… namun untuk capres, partai-partai itu tidak punyafigur yang mumpuni. Semua orang tahu bahwa bahwa bang Yusril waktu itu sengaja mengalah dan memper-silah-kan Gus Dur untuk maju .. sekarang giliran pendukung Gus Dur seharusnya yang mempersilahkan YIM untuk maju .. Insya Allah menjadi kenyataan .. Untuk itu konsolidasi YIM saat ini tepat dan mencapai sasaran .. Saya jadi teringat SBY yang di/me-mundurkan diri sebelum maju jadi Capres .. seruapa tapi tak sama tentunya..
    Wassalam..

    He he he, tapi Gus Durnya kan mau maju juga… Wong PKB sudah solid ndukung Gus Dur, kok… (YIM)

  29. hasil survei lsn yang terbaru yang menjelaskan bahwa seyogyanya presiden mendatang usianya tidak lebih dari 60 tahun. seakan mempersilahkan pak yusril untuk maju mencalonkan diri jadi RI 1 .

    semoga terealisasi. selamat berjuang.

    tiang dusun. Dukun-gresik- jawa timur.

    He he he… Insya Allah Boss, Ane baru 52 tahun. Tahun 2015 — kalo masih idup — baru 58 tahun..

  30. Jangan lupa, kalau ada waktu datang ke tempat asal saya juga Bang, kabupaten Barito Kuala.

  31. Sejak ada blog abang, saya jadi semangat kembali melihat kondisi partai bulan bintang,karena dahulu saya adalah simpatisan PBB,namun karena banyaknya perpecahan saya tidak begitu intens lagi kepada PBB

    Saya ingin sedikit saran masalah rekrutmen calon anggota legislatif dari partai bulan bintang, guna mendapat calon yang kapabel dan kridibel, namun tidak mengabaikan kader partai yang mempunyai loyalitas tinggi, yaitu dengan cara pola jalur masuk, yaitu calon yang akan diusung partai adalah calon yang mempunyai kreteria sesuai dengan jalur masuknya contoh

    1. Jalur kader,
    yaitu jalur calon legislatif yang berasal dari kader partai dengan kreteria loyalitas kader kepada partai yang paling utama, melalui jalur ini para kader partai yang loyal dapat diakomodir menjadi anggota legislatif, melalui jalur ini tidak terlalu penting kemampuan intelektual dan akedemik, namun titik beratnya adalah loyalitas perjuangannya kepada partai.
    Prosentasenya mungkin berkisar 30% dari nomor urut jadi

    2. Jalur intelektual dan Akademisi
    adalah jalur para kader partai ataupun simpatisan diluar partai yang memiliki syarat intelektual dan akedemik yang telah ditentukan, misalnya pendidikan minimal S2 ( master ) atau S3 dari berbagai disiplin ilmu dan mempunyai kemampuan berdiplomasi, berdebat , membuat satu konsep sesuai dengan disiplin ilmunya, dan jalur inilah yang bisa dilakukan proses fit & proportest kepada para calon legislatif yang akan diusung partai. sehingga lewat jalur ini akan lahir anggota legislatif yang dapat diandalkan oleh partai untuk menyampaikan semua agenda perjuangan partai diparlemen. Prosentasenya mungkin 50% dari nomor urut jadi

    3. Jalur tokoh masyarakat / Publik figure
    jalur ini mungkin untuk mengakomodir tokoh masyarakat atau publik figure yang mempunyai massa pendukung banyak dan ingin berkiparah diparlemen melalui partai, contohnya para ketua ormas-ormas islam, artis yang mempunyai visi yang sama dengan perjungan partai.
    mungkin prosentasenya 20 % dari nomor urut jadi

    kalau calonnya seperti abang, bisa masuk dari jalur apapun contoh :

    a, Jalur kader : abang adalah Kader Partai yang teruji loyalitasnya.
    b. Jalur Intelektual dan akedemisi, abang sudah teruji intelektulitasnya.
    c. Jalur Tokoh masyarakat / publik figure, sebentar lagi mungkin abang akan jadi artis yang kenal masyarakat lewat Film Laksamana Cheng ho.

    mungkin hanya itu saran saya bang, semoga partai bulan bintang menjadi partai yang kadernya mampu berdebat dengan argumen-argumen yang cerdas dan memikat namun tidak melupakan kadernya yang ingin meniti karir menjadi anggota parlemen.

    Terima kasih atas saran dan masukannya. Insya Allah, perpecahan seperti terjadi di masa lalu tidak akan terulang lagi. (YIM)

  32. Bang Yusril, saya yakin dan percaya, semakin banyak kunjungan yg abang lakukan ke daerah , semakin kuat pula ikatan batin yg akan tercipta antara rakyat dan calon pemimpin masa depan mereka. Menarik sekali kunjungan politik disertai dengan tulisan sekilas tentang daerah yg dikunjungi, apalagi disertai foto-foto yg menurut saya sudut pengambilannya juga sangat profesional tentu hal ini juga merupakan promosi yg baik bagi daerah yg abang kunjungi, paling tidak siapa tau diantara pengunjung blog ini terdapat calon2 investor yg berminat menanamkan modalnya didaerah tersebut, sebuah nilai tambah bagi daerah tersebut, sambil melakukan muhibbah politik tentunya. Salut buat YIM.
    Ngomong2 kapan ke NAD Bang, barangkali hanya sedikit rakyat NAD yang tau bahwa abang memegang peranan penting dalam proses perdamaian di Nangroe Aceh Darussalam, sekaligus road show Laksamana Ceng Ho juga kan….saya ikut Bang kalau ke NAD. Salam Takzim.

  33. @ Orang seperti saya memilih diam, dan telah berjanji kepada diri saya sendiri, biarlah saya membawa masalah ini sampai akhir kehidupan saya di dunia yang fana ini. Saya tidak ingin mengungkapkannya, karena semuanya hanya akan menimbulkan beban-beban batin yang berat pada diri saya sendiri, dan juga bagi orang lain di sekitar saya.

    kutipan tulisan abang diatas, telah mampu membuat saya harus membaca berulang – ulang kemudian tertegun sesaat. untuk mencoba menguak makna yang terkadung di dalamnya.

    karakter abang semakin jelas terlihat sebagai seorang pemimpin yang jujur, unggul, cerdas, terampil dan VISIONER.

    jujur bang hati saya sampai bergetar .

    Kapan bang ke GRESIK ?.

  34. Assalamualaikum Wr Wb,

    Perkenalkan pak Yusril, saya Dudin, pelajar yang sedang menimba ilmu di negeri seberang. Saya ingin sedikit menuangkan sumbang saran untuk bapak. Kunjungan2 bapak ini memang bagus dan mempererat hubungan emosional dengan masyarakat di akar rumput. Lebih dari itu, hal ini juga sangat bagus untuk ukhuwah islamiyah.

    Saya ada saran agar PBB dan YIM lebih dikenal dan mendapat simpati di masyarakat. Jika di PBB ada semacam “think tank”, barangkali bisa dimanfaatkan untuk mengamati kecenderungan/trend yang terjadi di masyarakat saat ini dan memanfaatkannya untuk kepentingan partai. Minimal YIM/PBB bisa lebih sering tampil di mass media dengan citra yang positif.

    Contoh yang masih hangat adalah adanya demam film “Ayat- Ayat Cinta”. Film ini sudah ditonton 3 juta orang (yang membeli karcis di bioskop, belum termasuk yang nonton dari CD bajakan). Artinya film ini sangat populer, dan semua yang berhubungan dengan film ini juga cenderung akan ikut populer. Hal ini dibuktikan dengan gencarnya pemberitaan, laku kerasnya novel AAC sampai soundtrack lagunya, yang dinyanyikan Rossa pun ikut laris manis.

    Pengamatan sebagian orang mengatakan, Jusuf Kalla telah memanfaatkan teknik komunikasi massa ini dengan ikut menonton film ini bersama artis2 pendukung film ini. Media massa pun memuat berita, “Wapres menonton AAC”. Di bawah sadar orang (terutama anak muda, bapak2 sampai ibu2 majelis taklim penggemar film ini) sedikit banyak akan terngiang-ngiang, bahwa ternyata JK adalah pemimpin yang sama (dekat, atau minimal satu selera) dengan rakyat banyak.

    Mungkin secara tidak sadar, pak Hidayat Nur Wahid juga telah mendapat keuntungan, karena beberapa kali diwawancara wartawan terkait kontroversi film ini. Tokoh nasional, mantan Presiden RI Habibie, yang sudah lama tidak muncul pun, jadi disebut-sebut lagi setelah diberitakan menangis, setelah menonton film ini. Film yang disebut-sebut akan mengikuti sukses AAC ini adalah film “Ketika Cinta Bertasbih” yang akan digarap sutradara Chaerul Umam. Kalau bapak bisa ikut tampil, atau minimal jadi cameo tentu akan sangat bagus.

    Nah harapan saya, semoga hal2 ini dapat dijadikan masukan dan bermanfaat. Oh ya, saya berharap, semoga film Laksamana Cheng Ho ikut meledak sehingga YIM/PBB dan syiar Islam ikut terangkat. Amin.

    Wassalam,

    Dudin

  35. Salam Bang, Selama ini sisi negatif tokoh – tokoh PBB khususnya abang selalu dijadikan amunisi bagi lawan – lawan politik, pemberitaan yang ada terkadang sangat tidak berimbang dan tanpa sedikitpun counter dan klarifikasi sehingga menjadi bola – bola liar yang kian membesar dan adakalanya membuat orang awam terhasut, keberadaan blog ini patut kita syukuri sebab khalayak bisa melihat sendiri kenyataan akan sisi – sisi positif dan menarik Bang Yusril dan PBB yang selama ini teramat jarang terpublikasikan.
    Sepertinya bang yusril perlu merekapitulasi data – data black kampanye atas abang dan PBB dan menggelar sanggahan yang terbuka sehingga masyarakat bisa mencerna fakta yang sesungguhnya.
    Maju terus bang, dan untuk pemerhati blog ini bisa juga menyimak tulisan yang Kontroversial berikut ini :
    http://bulanbintang.wordpress.com/2008/02/04/sudahi-kontroversi-pks-gerakan-tarbiyah-berkelamin-ganda/

    salam dan terus berjuang bang…

  36. matur suwun wangsul mas khafidhin, jangan pernah bosan berkunjung dan ditunggu juga tulisannya insyaallah bisa ditampilkan untuk disharingkan kepada semua.

    Untuk Bang Yusril…matur suwun dan maaf sedikit iklan di sini…Semoga Blog Bang Yusril ini bisa menjadi jembatan silaturrahim diantara semua anak bangsa dan lebih khusus lagi keluarga besar bulan bintang di seluruh nusantara.

    Maju terus Bang Yusril, salam untuk semua

  37. Saya hanya sedikit ingin berkomentar dan bertanya.
    apakah yg memasukkan image itu bung yusril sendiri atau bukan? pada saat iseng (tak sengaja) saya meletakkan mouse diatas gambar anda dan Ibu Yusril Kato, keluar alternatif text (ALT text pada image) yg salah. sebagai contoh di posisi gambar Bung Yusril keluar ALT Text “Jusuf Kalla – Amcoll 058” Dan di gambar Ibu Yusril keluar text “Yusul kalla – Amcol 050” bukankah aneh kalo itu gambar anda tapi dengan alternatif text yg lain?

    Semoga bisa jadi koreksi, karena sebagian pembaca juga pengen tahu, gambar diatas gambar apa atau dimana, atau peristiwa apa.
    terimakasih.

    Saya mohon maaf atas kesalahan itu. Teks itu sebenarnya tidak dimunculkan di dalam posting di blog ini. Itu semata-mata adalah nama file ketika foto yang ada di dalam memory card dipindahkan ke komputer. Di dalam memory card itu banyak sekali foto. Supaya mudah mencarinya saya memberi nama file apa saja yang mudah diingat. Jadi sekali lagi, nama file di dalam “my picture” di komputer tak ada hubungannya dengan title dari foto yang ditampilkan di blog ini.

    Saya berterima kasih atas komentar anda, dan saya akan mencoba memperbaikinya untuk yang akan datang. (YIM)

  38. Assalammu’alaikum WrWb.

    Apa kabar Bang?? Smoga Allah SWT selalu memberikan nikmat kesehatan kepada Abang dan keluarga. Amin. Sebagai orang Lampung yang kini bertugas di Daerah Abang, di Belitung, saya merasa bangga Abang bisa menyempatkan diri hadir di daerah saya. Saya mengagumi pemikiran Abang tentang hukum dan pemerintahan semenjak saya masih duduk sebagai Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Lampung, dimata saya Abang merupakan salah satu tokoh muda yang sangat layak dan memiliki potensi untuk dicalonkan menjadi RI 1, saya tidak meragukan kemampuan Abang untuk memimpin negeri ini ke arah yang lebih baik. Begitu banyak orang cerdas dan pintar yang memerintah di negeri ini, tapi sayang tak banyak yang amanah seperti sifat Rosullulloh, semoga kelak bila Allah menghendaki Abang tuk duduk sebagai RI 1, Abang bisa meneladani sifat-sifat Rosullulloh. Amin.

  39. Assalamu’alaykum wr wb

    Hanya ingin sedikit komentar.
    Kira-kira kapan pak YIM berkunjung ke Jepang? Mungkin ada baiknya sekali-kali berkdiskusi dengan kami yg sdg di LN. Terus-terang, kami hanya bisa mendapatkan informasi ttg tanah air umumnya melalui koran (on-line). Termasuk juga beberapa hal terkait dgn pak YIM dan PBB. Satu hal lagi, apakah ada rencana dari PBB untuk membuka “perwakilan/cabang” di LN? termasuk di Jepang-Tokyo?
    Terima kasih jika pak YIM bisa memberikan pencerahan.

    Wassalamu’alaykum wr wb
    Iskhaq-JAMSTEC

    Kalau sekiranya ada yang ingin membantu, kami tentu sangat berterima kasih. PBB memang partai yang lemah dari segi finansial. Untuk membiayai kegiatan partai di dalam negeri saja susahnya bukan main, apalagi di luar negeri. Kalau Anda ingin membantu, secara informal, ikut menyebarluaskan apa yang diperjuangkan PBB, kami sangat bersyukur. (YIM)

  40. syahrul saputra.DPC PBB LAMPUNG UTARA.

    assalamu’alaikum…. bang yusril (YIM). saya, syahrul saputra. saya lahir tahun 1978 yang lalu, anak tertua dari bapak H. SAPWAN gelar SUTTAN H. MAHARAJA SUTTAN dan ibu Hj. BALIYAH gelar SUTTAN SEJATI RAJO. sejak tahun 2000 yang lalu, saya berprofesi di Lampung Utara sebagai salah satu kontraktor yang bergerak di bidang pembangunan jalan, jembatan, pengairan, perumahan dan pemukiman. saya memimpin DPC PBB Lampung Utara Desember 2006 yang lalu. pada Pemilu 1999, DPC PBB Lampung Utara mendapat 1 (satu) kursi di DPRD Lampung Utara dan pada Pemilu tahun 2004, PBB Lampung Utara tidak mendapatkan kursi. selesai Pemilu 2004, PBB di Lampung Utara ‘bubar’ dan tidak memiliki sekretariat lagi. puncaknya, April 2006, Ketua PBB Lampung Utara dan jajarannya pindah ke partai PPRN. maka, DPW PBB Lampung merekomendasikan ke DPP PBB untuk pembekuan DPC PBB Lampung Utara. beranjak daripada hal tersebut di atas maka saya dipercaya untuk menjabat Ketua DPC PBB Lampung Utara sejak Desember 2006. Sejak saat itu, saya telah berupaya keras melakukan pembenahan-pembenahan. Sebagai langkah awal yang sudah saya lakukan, saya sudah mengontrak kantor di Jl. Protokol dekat kantor DPRD Lampung Utara, Jl. Soekarno-Hatta no 108 Lampung Utara. itulah yang kami gunakan sampai dengan saat ini sebagai Markas Besar Dewan Pimpinan Cabang Partai Bulan Bintang Kabupaten Lampung Utara. Di tingkat kabupaten Lampung Utara, sampai dengan saat ini telah terbentuk 23 PAC se-Kabupaten Lampung Utara dan dari 241 desa saya sudah membentuk hampir 135 ranting yang ada di desa-desa yang menggunakan anggaran biaya pribadi saya. walaupun dari Pemerintah Daerah, dari DPW PBB, dari DPP PBB sendiri tidak pernah memberikan bantuan 1 sen pun kepada kami, kami tetap untuk berupaya keras melakukan pembenahan. Mengingat pada pengalaman sejak tahun 1999 sampai dengan tahun 2004, PBB di Lampung Utara belum pernah membentuk kepengurusan sampai dengan tingkat yang paling bawah. Sebagai bahan pertimbangan Bang YIM, Kabupaten Lampung Utara mempunyai mata pilih 400.000 lebih dan 750 ribu jiwa lebih penduduknya serta 45 kursi DPRD yang ada di Kabupaten Lampung Utara. hasil daripada Pemilu 2004 yag lalu, Partai Golkar mendapatkan 11 kursi di DPRD Kab. LU, PDIP 6 (enam) kursi, PKS 5 (lima) kursi, Partai Demokrat 4 (empat) kursi, PBR 2 (dua) kursi, PKPI 2 (dua) kursi, PPP 2 (tiga) kursi, PKPB 3 (tiga) kursi, PKB 3 (tiga) kursi, PNI Marhaen 1 (satu) kursi, Pelopor 1 (satu) kursi, PPDK 1 (satu) kursi, dan PAN 4 (empat) kursi. sebagai puncak daripada kerja keras saya, pada tanggal 20 Maret 2008 yang lalu, telah melakukan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dihadiri oleh pengurus DPC PBB LU, PAC, Ranting, dan simpatisan yang syukur alhamdulillah Bang YIM berkenan menghadiri acara tersebut. geliat daripada DPC PBB LU, sejak Desember 2006 sampai dengan kehadiran Bang YIM di Lampung Utara sampai pada hari ini telah membuat seluruh partai di Lampung Utara telah melakukan pemetaan ulang untuk partai mereka masing-masing. oleh sebab itu bang YIM, seandainya suatu hari nanti Bang YIM ada sedikit kelonggaran waktu saya ingin sekali berbincang-bincang serius dengan Bang YIM di Jakarta karena saya ingin sekali berbicara masalah strategi yang lebih jauh yang akan saya terapkan di Lampung Utara. mengingat persaingan politik di Lampung Utara sangat kompetitif dan pelaksanaan Pemilu tinggal beberapa bulan lagi, saya sangat mengharapkan sekali untuk dapat berbincang-bincang dengan Bang YIM. sekali lagi, kami mohon binaan dan dukungan yang intensif dari Bang YIM kepada kami agar PBB di Lampung Utara pada Pemilu April 2009 dapat memperoleh hasil yang memuaskan. Terima kasih. Wassalam.

    Terima kasih banyak. Insya Allah. (YIM)

  41. syahrul saputra.DPC PBB LAMPUNG UTARA.

    assalamu’alaikum…. bang yusril (YIM). saya, syahrul saputra. saya lahir tahun 1978 yang lalu, anak tertua dari bapak H. SAPWAN gelar SUTTAN H. MAHARAJA SUTTAN dan ibu Hj. BALIYAH gelar SUTTAN SEJATI RAJO. sejak tahun 2000 yang lalu, saya berprofesi di Lampung Utara sebagai salah satu kontraktor yang bergerak di bidang pembangunan jalan, jembatan, pengairan, perumahan dan pemukiman. saya memimpin DPC PBB Lampung Utara Desember 2006 yang lalu. pada Pemilu 1999, DPC PBB Lampung Utara mendapat 1 (satu) kursi di DPRD Lampung Utara dan pada Pemilu tahun 2004, PBB Lampung Utara tidak mendapatkan kursi. selesai Pemilu 2004, PBB di Lampung Utara ‘bubar’ dan tidak memiliki sekretariat lagi. puncaknya, April 2006, Ketua PBB Lampung Utara dan jajarannya pindah ke partai PPRN. maka, DPW PBB Lampung merekomendasikan ke DPP PBB untuk pembekuan DPC PBB Lampung Utara. beranjak daripada hal tersebut di atas maka saya dipercaya untuk menjabat Ketua DPC PBB Lampung Utara sejak Desember 2006. Sejak saat itu, saya telah berupaya keras melakukan pembenahan-pembenahan. Sebagai langkah awal yang sudah saya lakukan, saya sudah mengontrak kantor di Jl. Protokol dekat kantor DPRD Lampung Utara, Jl. Soekarno-Hatta no 108 Lampung Utara. itulah yang kami gunakan sampai dengan saat ini sebagai Markas Besar Dewan Pimpinan Cabang Partai Bulan Bintang Kabupaten Lampung Utara. Di tingkat kabupaten Lampung Utara, sampai dengan saat ini telah terbentuk 23 PAC se-Kabupaten Lampung Utara dan dari 241 desa saya sudah membentuk hampir 135 ranting yang ada di desa-desa yang menggunakan anggaran biaya pribadi saya. walaupun dari Pemerintah Daerah, dari DPW PBB, dari DPP PBB sendiri tidak pernah memberikan bantuan 1 sen pun kepada kami, kami tetap untuk berupaya keras melakukan pembenahan. Mengingat pada pengalaman sejak tahun 1999 sampai dengan tahun 2004, PBB di Lampung Utara belum pernah membentuk kepengurusan sampai dengan tingkat yang paling bawah. Sebagai bahan pertimbangan Bang YIM, Kabupaten Lampung Utara mempunyai mata pilih 400.000 lebih dan 750 ribu jiwa lebih penduduknya serta 45 kursi DPRD yang ada di Kabupaten Lampung Utara. hasil daripada Pemilu 2004 yag lalu, Partai Golkar mendapatkan 11 kursi di DPRD Kab. LU, PDIP 6 (enam) kursi, PKS 5 (lima) kursi, Partai Demokrat 4 (empat) kursi, PBR 2 (dua) kursi, PKPI 2 (dua) kursi, PPP 2 (tiga) kursi, PKPB 3 (tiga) kursi, PKB 3 (tiga) kursi, PNI Marhaen 1 (satu) kursi, Pelopor 1 (satu) kursi, PPDK 1 (satu) kursi, dan PAN 4 (empat) kursi. sebagai puncak daripada kerja keras saya, pada tanggal 20 Maret 2008 yang lalu, telah melakukan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dihadiri oleh pengurus DPC PBB LU, PAC, Ranting, dan simpatisan yang syukur alhamdulillah Bang YIM berkenan menghadiri acara tersebut. geliat daripada DPC PBB LU, sejak Desember 2006 sampai dengan kehadiran Bang YIM di Lampung Utara sampai pada hari ini telah membuat seluruh partai di Lampung Utara telah melakukan pemetaan ulang untuk partai mereka masing-masing. oleh sebab itu bang YIM, seandainya suatu hari nanti Bang YIM ada sedikit kelonggaran waktu saya ingin sekali berbincang-bincang serius dengan Bang YIM di Jakarta karena saya ingin sekali berbicara masalah strategi yang lebih jauh yang akan saya terapkan di Lampung Utara. mengingat persaingan politik di Lampung Utara sangat kompetitif dan pelaksanaan Pemilu tinggal beberapa bulan lagi, saya sangat mengharapkan sekali untuk dapat berbincang-bincang dengan Bang YIM. sekali lagi, kami mohon binaan dan dukungan yang intensif dari Bang YIM kepada kami agar PBB di Lampung Utara pada Pemilu April 2009 dapat memperoleh hasil yang memuaskan. Kehadiran Bang YIM di Lampung Utara, pada tanggal 20 Maret 2008 yang lalu telah membuat warna baru di kancah perpolitikan yang ada di Lampung Utara. antusiasnya tanggapan yang positif dari masyarakat di Lampung Utara baik kepada Bang YIM maupun untuk PBB di Lampung Utara ke depan berdasarkan hasil laporan Tim Intelegent kita yang ada di lapangan. Terima kasih. Wassalam.

  42. Bung Yusril, saya kira saya sama dengan beberapa komentar yang masuk di sini bahwa cara dan isi menulis Bung benar-benar enak, pas dan padat. Tanpa mengurangi rasa hormat saya pada media, banyak hal yang tidak terjawab (apapun alasannya) dalam media soal kiprah, dukungan dan bahkan tuduhan terhadap Bung Yusril. Tapi dengan membaca blog ini semuanya sangat jelas, tinggal tergantung kita aja mencernanya.

    Bung Yusril, dari banyaknya masalah bangsa kita ini, maka Bung adalah salah satu calon pemimpin negeri ini, Insya Allah, yang sangat layak untuk ikut pelpres, dan semoga rakyat mendukungnya. Maju terus dan sukses selalu Bung

    Semoga harapan Anda akan terkabul. Saya tentu akan berjuang ke arah itu. (YIM)

  43. kalo ada kunjungan gitu pake duid saha ya… :-? :P

    http://phreakaholic.wordpress.com

  44. Suara terbanyak yang harus didulang berasal dari pulau Jawa. Tampaknya Pak Yusril berat di sini, apalagi bukan orang Jawa. Karena itu komunikasi politik dengan orang Jawa harus terus digalakkan seperti kunjungan ke Lampung ini. Wisata kuliner dan wisata alam bisa menjadi sarana yang baik saat ini. Sekali-kali, jadi bintang tamu acara Pak Bondan. Pasti mak nyus.
    Dalam pengamatan saya, untuk mencoblok PBB orang masih pikir-pikir. Tapi kalau suara PBB berhasil mengantarkan Pak Yusril menjadi calon presiden, rasanya peluang menjadi RI 1 kok ada. Asal saja, memang suara terbanyak di pulau Jawa dikelola dengan baik.
    Pada prinsipnya, orang Jawa nggak suka debat, apalagi ribut.
    Karena itu, tokoh yang jago debat seperti Pak Yusril atau Pak Amien kurang laku.
    Saran saya, Pak Yusril harus belajar berkomunikasi yang lebih elegan, tidak semata-mata untuk memenangkan perdebatan. Rakyat kita tampaknya sebagian besar belum siap menerima debat-debatan.
    Saya dukung Pak Yusril menjadi presiden, meskipun saya belum tentu nyoblos PBB.

  45. terimakasih buat Bang Yusril yang mau singgah Ke Lampung, saya sebagai Warga Lampung mengucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya. seperti yang anda lihat Propinsi Lampung seperti ini, perlu penataan yang lebih baik lagi.
    blog anda sangat Interaktif, buka juga Wab saya di rakyatlampung.com ( berita seputar Lampung)

  46. Saya kebetulan tinggal di lampung.

    saya sendiri malah kurang begitu paham tempat-2 yang di ceritakan… *Jadi Malu*

    Sukses selalu untuk pak yusril.

  47. @ mas hery azwan.
    Saya dukung Pak Yusril menjadi presiden, meskipun saya belum tentu nyoblos PBB

    he.he.he. ……. mas kalo misalanya kemudian PBB tidak cukup syarat untuk mengajukan calon presiden, karena suaranya kurang 1 saja. kemudian tidak ada partai lain yang mau koalisasi dengan PBB untuk mencalonkan pak yusril . wa…………………………. bisa berabe donk.

    bisa – bisa hak pilih saya untuk pilpres. saya kunci di LOKER saja. biar tidak nyasar..

    PAK YUSRIL ADALAH CALON PEMIMPIN YANG HANDAL DAN VISIONER.

    sekarang kita butuh pemimpin yang sepserti itu!.

  48. setelah kunjungan om yusril ke lampung ( khususnya lampung utara ) daya juang seluruh struktur dpc. pbb lampung utara luar biasa bergeliat, tanpa henti seperti gelombang samudra berdentam-dentam — seperti ada energi luar biasa yang teman2 pbb dapatkan untuk terus melakukan sosialisasi,konsolidasi menggalang kekuatan menghadapi
    1. pilkada bupati lampung utara yang menurut issu akan berkoalisi dengan pdi perjuangan mengusung
    Drs. Hi. Zainal Abidin, MM (wakil bupati lampung utara 2 periode : 2000 – 2003 dan 2005 – 2008) dan
    Drs. Hi. Rohimat Aslan (Kepala KANDEPAG Kab. Lamp. Utara)
    2. pemilu legislatif
    3. pemilu presiden yang juga di depan mata.
    sebagai partai (pbb) yang tidak satupun kadernya duduk di kursi dprd kab. lampung utara, tentu saja hal ini sangat menjadi perhatian saya ( tinggal di kotabumi ) tapi.. di awal bulan ini, sosialisasi dan konsolidasi terasa kurang terkoordinasi dgn baik oleh ketua partai, seluruh pengurus dpc. pbb bahkan KAPPU (kalau tidak salah seperti Badan Pemenangan Pemilu) terus bergerak dengan sendiri2…
    ….saya mencari tahu ada apa lewat bincang2 dengan secangkir bandrex (air jahe di campur susu) bersama bbrapa pengurus, menurut info : mulai ada gesekan yg tidak harmonis dan berbahaya buat pbb.
    sungguh ini saya beritahukan kepada om yusril karena sayang saya kepada sahrul dan bangga saya dengan kecerdasan om yusril (semoga pilpres nanti om yusril bergandengan dengan sri sultan hamengku buwono X) dan saya beserta segenap pengurus dan seluruh struktur paguyuban keluarga besar PUJAKESUMA lampung utara akan mendukung penuh dan siap memenangkan om yusril dan sri sultan hamengku buwono di kab. lampung utara.
    kembali ke masalah inti nya adalah :
    ketua dpc pbb mulai terlihat mengingkari komitmen dgn struktur pengurus yang lain berkaitan dengan pembagian Daerah pemilihan ( DP ) untuk pemilu legislatif 2009, hal ini sangat disayangkan. (saya pernah ingatkan kepadanya sebagai teman-tp terlihat tidak tertanggapi) untuk ini mohon kiranya om yusril turut menasehati nya jg untuk berfikir dan bertindak lebih arif & bijaksana.. karena potensi dan gerakan pbb di bawah komando sahrul sangat luar biasa untuk di lampung utara 2009. (kita test pilkada Bupati 3 sept 2008 ini)

    Mengurus partai memang perlu kebijaksanaan,kesabaran dan ketekunan. Saya yakin, setiap masalah akan dapat diselesaikan, jika semua pihak berjiwa besar (YIM)

  49. Assalamu alaikum Bang Yusril,
    Saya kaget bukan kepalang ketika membaca berita di News.com yang isinya bahwa 69 parpol sudah mengambil formulir pendaftaran di KPu dan 6 parpol yang belum mengambil formulir pendaftaran dan akan dinyatakan tidak dapat mengikuti pemilu yang salah satunya adalah partai Bintang Bulan. Tolong berikan penjelasan Bang !! ada apa ini ?? I can’t believe it.

    Berita itu benar adanya. DPP Partai Bulan Bintang dalam beberapa kali rapat telah sampai pada kesimpulan bahwa yang akan ikut dalam Pemilu 2009 adalah Partai Bulan Bintang. Partai Bintang Bulan diputuskan untuk tidak ikut. Keputusan ini telah dikukuhkan oleh sidang Dewan Partai, sebuah lembaga tertinggi di partai kalau tidak berlangsung muktamar. Muktamar Partai Bulan Bintang di Surabaya tahun 2005 telah memutuskan untuk mempersiapkan berdirinya partai baru — yang kemudian bernama Partai Bintang Bulan — kalau Partai Bulan Bintang tidak dapat ikut Pemilu lagi. Namun UU Pemilu yang baru membolehkan Partai Bulan Bintang ikut Pemilu 2009. Dengan demikian, Partai Bintang Bulan, meskipun telah berdiri dan telah disahkan oleh DepHumHam, namun diputuskan untuk tidak mengikuti Pemilu. Seluruh keluarga besar Bulan Bintang dan Bintang Bulan, hendaknya bersatu padu mendukung Partai Bulan Bintang dalam Pemilu 2009 nanti. (YIM)

Leave a Reply