|

SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1432

Kepada kaum Muslimin dan Muslimat di mana saja berada, khususnya yang membaca blog ini, saya ucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1432. Semoga Allah SWT menerima segala amal-ibadah kita di bulan Ramadhan yang lalu, dan ketika Idul Fitri tiba, kita benar-benar kembali kepada fitrah kita sebagai manusia. Puasa telah membuat kita berperang melawan hawa nafsu dan akhirnya kita memenangkannya, maka kita mengucapka kalimat “minal aidin wal faizin” yang artinya “kembali dari peperangan dan menang”.

Di hari yang mulia ini, ingin pula saya menyampaikan permohonan maaf saya dan keluarga atas segala kesalahan dan kekhilafah yang telah saya lakukan selama ini. Semoga Allah SWT akan senantiasa memberikan keberkatan, maghfirah dan kesabaran kepada kita dalam menjalani hidup. Semoga pula kesuksesan akan senantiasa menyertai kita paling tidak untuk setahun mendatang.

Semoga Allah SWT akan memanjangkan umur kita, sehingga dapat bertemu lagi dengan bulan suci Ramadhan 1433 yang akan datang…

Cetak artikel Cetak artikel

Short URL: https://yusril.ihzamahendra.com/?p=699

Posted by on Sep 2 2011. Filed under Personal. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry

14 Comments for “SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1432”

  1. Sama-sama. Maaf lahir dan bathin, Bang YIM

  2. ketika hilal awal syawwal menampakkan wajahnya, ummat bertakbir membesarkan Allah, bertahlil dan bertahmid, memuji-Nya. disaat blog ini kembali dibuka dengan ucapan slamat idul fitri dan doa, peminat dan pendukung blog inipun bersyukur kepada Allah, dan memuji-Nya. same same prof, smoge kite tetep sabar dalam kesulitan, penderitaan dan perjuangan.

  3. Saya juga mengucapkan selamat Hari raya Idul Fitri 1432 H, semoga kita semua selalu mendapat Berkah Allah Swt. Dan saya doakan tuduhan2 Kejagung terhadap bung YIM segera di emangkan bung YIM.

  4. Puasa bulan Ramadhan bukan terminal dan bukan akhir. Sebagai sarana pendidikan, pelatihan dan pembinaan oleh Tuhan,harus ada kelanjutan dan tindak lanjutnya : membuktikan mana hasil dari pelatihan, dan mana manfaatnya yang nyata bagi kehidupan.
    Cinta dan loyalitas terhadap Alqur’an, mana buktinya.Bangkitnya kelompok manusia yang siap menerima dan memperjuangkan Alqur’an secara berjama’ah, mana wujud nyatanya. Solidaritas dan simpati malaikat dan persahabatannya dengan kelompok manusia pembela Alqur’an, mana tandanya; keperkasaan dan kemenangan manusia atas selera keinginan, tradisi dan materi, mana buktinya.
    Dengan demikian, sembari melaksanakan puasa ramadhan sebagai media pelatihan dan pembinaan iman, serentak pula harus memasuki gelanggang ujian. Digelanggang ujian ini akan dibuktikan :apakah puasa ramadhan yang dilakukan ramai-ramai itu berfungsi positif ataukah negative dalam kehidupan; apakah mengangkat derajat Kaum Muslimin dalam sejarah ataukah menghempaskannya dalam kelemahan dan kehinaan. Mudah berpuasa ramadhan,tetapi jauh lebih sulit menghadapi ujian kehidupan. Orang bisa menang ramai-ramai dalam berpuasa secara formal,tetapi bisa kalah ramai-ramai di arena ujian. Berpuasa yang sejati atau fungsional seharusnya bisa melahirkan kader-kader pejuang yang akan menang dengan gemilang di arena ujian itu. Rasul dan para sahabat dahulu melakukan puasa Ramadhan serentak dengan menempuh berbagai ujian kehidupan bertubi-tubi. Fungsi positif dan manfaat puasa Ramadhan dalam kehidupan telah dipertunjukkan wujud nyatanya di arena ujian sebagai fenomena sejarah, sebagai contoh : mereka melahirkan sejarah Badar.Taqabbalallahu Minna Wa Mingkum…

  5. sama2 bang, selamat hari raya idhul fitri juga, maaf lahir dan bathin juga

  6. Bismillah. Bung Hadi diemangkan atau dimenangkan? Diemangkan dalam bahasa betawi artinya diiyakan, diharuskan, dibenarkan atau disetujui. Jadi, YIM harus menerima keputusan kejagung? Ini tidak benar. Saya maklum mungkin salah ngetik. Tapi hati hati bisa salah maksudnya. Wassalam.

  7. Sama2, kami sekeluarga menyampaikan permohonan maaf lahir bathin. Doa kami sekeluarga semoga Prof Yusril dan kelrg, segera terbebas dari masalh dan kedzaliman.

  8. sama-sama bang, smoga kita semua senantiasa mendapat ridlo dan pertolongan Allah swt, amiin

  9. Ass, kami sekeluarga dengan segala kerendahan hati menghaturkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1432H Pak, mohon maaf Lahir dan Bathin, Wassalam.

  10. Yth. Bpk Yusril Ihza Mahendra dan Ibu Rika Mahendra
    di Jakarta,

    Aww. Kami juga menghaturkan : ” SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1432 H”, mohon maaf lahir dan batin, www

    Yang Ihlas,
    Bowo

  11. Moch Sidhki Adha, ST, MTI

    Prof. Yusril Ihza Mohon Maaf Lahir dan Batin, karena Prof Saya ingin menjadi mahasiswa HUKUM agar PINTAR seperti Prof.yusril

  12. Bang Yusril Selamat berelebaran juga… Semoga senantiasa dalam lindungan Allah swt, diberi kekuatan lahir dan batin sehingga misi kebangsaan bang Yusril dapat tercapai di Negeri tercinta kita Republik Indonesia ini.

  13. selamat semoga bisa menjadi fitrah…. vote YIM for President 2014

  14. Insya Allah walau udah semingguan lebih karena berlebaran di kampung (yang pernah abang nobatkan jadi salah satu desa yang sadar HUKUM waktu abang menkumham dulu… dibalai desa ada tanda tangan abaang terukir….Yaitu Desa Bungursari yang sekarang mah sudah jadi Kecamatan Bungursari juga, di 5 km dari kota Tasik) …yang rasanya abang beberapa kali menemui masyarakat di kota santri…Julukkannya….)Tak lupa saya haturkan…Taqobballallohu minna waminkum……; itulah salah satu syariat Islam Yang diajarkan rosul kita…dalam beridul fitri ini……

Leave a Reply