Cetak artikel
HE HE, INI OMONGANNYA RUHUT
Ruhut Anggap Yusril Perpustakaan Berjalan 5 Presiden RI
Tidak hanya itu, menurut politikus partai Demokrat ini, Deni sepertinya mengidolakan Yusril.
“Kalau aku lihat, gayanya yang namanya si Denny Indrayana, Denny ini sangat mengidolakan Profesor kita Pak Yusril. Karena Denny ini sudah profesor juga. Tapi dia lupa, Pak yusril ini, Kami ini (Yusril, Ruhut, Nudirman, Ganjar) pengacara Pembela, Lawyer. Dia (Denny) kan hanya modalnya LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat),” ujar Ruhut yang duduk disamping Yusril dan Nudirman di ruangan pers gedung DPR-RI, Kamis (3/11).
Tidak hanya itu, Ruhut juga mengatakan jika deni tidak mungkin menyaingi Yusril. Pasalnya menurut Ruhut, Yusril itu merupakan perpustakaan berjalan.
“Siapa yang gak tau pak Yusril, Pak Yusril ini perpustakaan berjalannya Pak Harto (Presiden Indonesia ke Dua), Perpustakaan berjalannya Habibie (Presiden Indonesia ke 3), Gusdur (Presiden Indonesia ke 4), Ibu Mega dan juga Pak SBY, dia mau tiru itu Pak Yusril, Gak mungkin Kuat,” jelas Ruhut. (*/ipk)
Cetak artikel
Short URL: https://yusril.ihzamahendra.com/?p=739
Posted by Yusril Ihza Mahendra
on Dec 3 2011. Filed under Personal.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0.
You can leave a response or trackback to this entry
Betul tuh bang Raja Minyak…….., ndak mungkinlah…….
heheheh …
jangan2 Ruhut juga mengidolakan bang Yusril nih …
Itu mungkin
karena YIM disenangi kawan dan disegani lawan
lawanpun bahkan bisa jadi kawan
horas tulang ruhut, ente bener2 beda nih dari sebelumnye, mulai muji2 yim, masya Alloh, semoge tulus kage ade batu dibalik udang, karena kalo omong ente kritik yim, akan dibabat tak berkutik, tapi lebih aman kalo muji die, ya boleh juge lah, dari pade kage ade yang ente omongin he he
yah…. boleh juga, apa ini bukan langkah cari suaka politik atau,,,, cari hidup tuk thn 2014 nanti… ruhut….ruhut…ruhut… ada apa gerangan???????
ahaaaa dulu”nya si ruhut suka menohok bg YIM, tpi skrang kok berbalik arah 1001 drajat halllaaah…… jangan” ada maunya neee
semoga ruhut bisa tobat dan mengakui bang yim sebagai salah satu intelektual hukum d indonesia
tumben ini orang(bang ruhut) jadi waras, biasanya kan edan,,,,
udah sembuh kali ya,, apa/bisa jadi kebalikannya,,,
Assalamu’alaikum pak,
dengan tetap mengedepankan sikap khusnuzzhon kita cobalah memahami latar belakang dan cara berfikir si palaotak ini…
namun demikian tidak ada salahnya kita mestilah senantiasa waspada terhadap segala niat dan tujuan bang paul tsb.
mengutip sebuah nasehat melayu “kalaulah tidak ada berada, tak kan tempua bersarang rendah”
saya pikir bapak jauh lebih jeli dan faham apa kira-kira maksud si palaotak ini…
wassalam,
Meski ucapannya kali ini terasa menyenangkan, tentu pak Yusril harus tetap berhati-hati. Namanya juga politikus, ucapan Ruhut biasanya bersayap. Orang bilang Ruhut terlalu lugu dalam berucap dan bertindak sebagai politikus namun saya melihat Ruhut justru cerdas dengan membiarkan orang lain menganggap dia seperti itu. Dengan cara itu ia bisa mengetahui kelebihan dan kekurangan orang lain.
hehehe,…………. lagu lawas diputar lagi, sudah usang bossss.
Nah itulah Ruhut, berubah-ubah, sebenarnya banyak politikus yang kagum terhadap Prof.Yim, tapi malu mengakuinya, atau gak enak sama bos nya, yang sekarang berada di atas, si Deny jangan kau bandingin sama bang Yim, Ruhut, sama pak Ngabalin aja belum tentu dia lebih baik.
alah Ruhut. jangan kau balik balik omongan ente hanya mau bilang kalau ente juga sama engan YIM sama sama pengacara. tapi ente lupa berapa banyak jalan yg udah YIM lalui, nggak sama persis dengan kau, kau itu kutu loncat tapi YIM bukan Kutu Loncat. jadi jangan kau kira dengan ngomomng baik itu dapat mengelabui YIM. ingat YIM itu nggak banyak bicara nggak kaya lu. jadi sikap konyol mu itu dagelan babak baru bagiku ruhut…… ruhut
Ingat pepatah melayu “Mulut manis kucindan mudah”
ingat nggak statemen ruhut di media awal2 bang YIM dijadikan tersangka oleh Hendarman Supanji…sudahlah yusril nanti kodok ketawa…sekarang kita tau siapa RUHUT.
Ya. Saya ingat. Setelah Hendarman terjungkal, kodoknya ketawakan Ruhut, he he he… (YIM)
Namamu (Pak Yusril) kondang sampek di sawah saya,hahaha
ruhut ma’ manusia gak ade imannya, gak bertanggungjawab, istri ditinggal kagak ada kejelasn status, anaknya aja bilang ryhut itu mxnyxt ! Ane sayangin kok omongan die nyang gak mutu masuk blognya YIM, ntar ketularan kage mutu lho ?
BAGI GUA “DENNY” AMA “RUHUT” ITU SAMA-SAMA ANJING PENJILAT, BAGUSNYA DI TAMPAR AJA ! DAN YIM ADALAH PAHLAWAN REFORMASI HUKUM SEJATI.
GAOLKAR DIATAS,IKUT GOLKAR, DEMOKRAT NAIK DAUN IKUT DEMOKRAT, NTAR KALO PRABOWO PRESIDEN….PASTI SI RUHUT PINDAH MASUK GERINDRA, DIJAMIN 100 %.
ahahhahaaa omongan kutu kupret lagi, ruhut raja bokis !
Jadi manusia kayak ruhut itu gak enak. atinuraninya sakit seumur idup…kasihan deh…
RUHUT SERING BANGGA KALAU DIA DULU PENGACARA KAPOLRI . YA ZAMAN ITU RAKYAT NGGAK KAN BISA MENANG SAMA SI RUHUT KARENA DIA MEWAKILI PEMERINTAH. JADI SEBENARNYA SIRUHUT ITU NGGAK ADA APA-APANYA, LIHAT AJA SETIAP RAPAT DI DPR-JLC DAN WAWANCARA KWALITAS KE ILMUANNYA NGGK ADA YG NYAMBUNG. DGN APA YG DIBAHAS. SETELAH MELIHAT PROSES2 HUKUM BUNG YIM YG ADA DI MK DAN MA, SI RUHUT MULAI BICARA DGN NURANINYA BAHWA KEBENARAN ITU MEMANG ADA DI BUNG YUSRIL. KARENA DIA SERING BICARA HORMATI LEMBAGA HUKUM KITA. JADI TERPAKSA SIRUHUT SENANG GAK SENANG, SUKA GAK SUKA HARUS MENGAKUI KEHEBATAN LAKSAMANA CHENG HO….
saya berharap YIM mendapat dukungan dari para petinggi parpol, dan saya berharap tidak ada udang di balik batu dengan perkataan ruhut. YIM tetap pilihan saya.
Tumben Ruhut bisa ngomong waras. tetapi bung YIM harus tetap waspada.
Assalamualaikum Wr. Wbr.
Ternyata pedang Laksamana Cheng Ho betul betul panjang dapat mejangkau Ruhut
Hehehe Ruhut-ruhut
Salam Bung YIM,
Saya kenal dengan Ruhut saat ia baru keluar dari PNS di Badan Pertanahan Nasional. Kami sama-sama berksempatan ikut program “kapija” pertukaran Pemuda Abad-21 ke Jepang, namun ia duluan berangkat di angkatan-1. Bagi saya ia adalah teman yang menyenangkan dan suka humor, gak tahu kalau bagi orang laen apakah ia menyenangkan atau tidak. Ada teman yang bilang ia menyebalkan ? hal ini mungkin karena ia ingin ‘tampil’ lebih dibandingkan teman yang lain.
Sya ketemu terakhir sebulan yang lalu dan bicara panjang lebar. Ia sosok yang salut dan hormat terhadap YIM, dan ia respek berjanji ingin membantu YIM sekuat tenaga keluar dari permasalahan yang disebutnya sebagai “kejatahan kejagung”. Ia bilang jahat banget jaksa sampe membuat YIM susah setengah mati ! Saat saya katakan ada hikmah dibalik peristiwa itu yaitu keputusan MK tentang Jaksa Agung Illegal, ia mengamini dan tertawa geli, itulah “jelinya” Yusril katanya.
Coba dulu Ruhut masuk UI dan bukan UNPAD, maka jadi bertemanlah dgn bang YIM saya bilang sambil menjabat tangannya permisi…hehehe
Ya benar adinda bowo, Ruhut itu hatinya baik meski kadang ngomongnya “over”, lebik baik dari denny indrayana yang AROGAN dan SOK PINTER itu.
Satu hal yang kelewatan ttg Ruhut, terlepas segala kelemahannya sbg manusia biasa, bila janji dengan kawan maka ia akan berusaha mewujudkannya. Ia type orang yang tidak mudah menyerah dan ulet. Saya senang ia mengagumi YIM setulusnya dan bukan basa-basi.
Ass W W,
Menurut saya, sebaiknya Artikel ini tidak dimuat Bang…
Terima kasih.
Wualah weleh-weleh,,,,,saya menyarankan artikel ini tetuap ada ! Biar ngak begitu serious dan ada nuansa rileksnya. Ruhut juga manusia, punya salah dan bisa khilaf seperti laennya hehehehehe. Biar ada selingan tetap aja artikel ini eksissssssss…ya Bung YIM ?
Jangan terlalu serius ah, saya se -7 artikel ini tetap ada.
Pd hakikatnya manusia itu baik,…terkesan menyebalkan dn memuakkan sumber dri statment non filter alias asbun karena hal itu pencerminan watak/karekter seseorang didorong oleh berbagai aspek kepentingan sehingga sring terjadi berseberangan, bertentangan kawan jadi lawan bahkan pembunuhanpun bisa terjadi klu sdh mata gelap. itu merupakan bagian dari UU Alam…Lain halnya sebagai figur Mr. Prof. YIM. terlepas dari sanjungan dn pujian bahwa setiap satatement diungkapkan beliau logis diterima akal sehat, meskipun terkadang emosi berat namun tetap terkontrol dg baik dn responsibility serta meski pahit utk diucapkan namun tetap diungkapkan dg kebenaran yg diyakini.
Justru kelebihan itulah dari Mr. YIM para saingan yg merasa ingin berkuasa dan melebihkan gengsi intelektualitasnya, merasa kalah bulu salah satunya siBatak Ruhut S. (krn niatnya, ismenya non kooperatif serta ceplas ceplos mulutnya kayak main sinetron). klu dari awal konsisten dn tdk berjiwa bunglon dlm roda politik besar kumungkinan disegani oleh berbagai pihak. sebagai mana Bung YIM. sulit utk ditandingi baik kliber maupun intelektualitas dlm berbagai aspek hukum apalagi spesialisasi HTN. Congrats !!! for Mr. YIM. Thanks.
Poltak si raja minyak dari medan!!, senang aku liat gaya bicaranya yang tidak memperdulikan orang lain, juga tidak memperdulikan omongannya mau didengar, dicaci dan lain-lain dia tek perduli asal dia omong.
KALO MANUSIA SEPERTI YUSRIL SEMUA, DUNIA GAK RAMEEE! HARUS ADA YANG SEPERTI RUHUT ! DUNIA II KAN PANGUNG SANDIWARA, GITU AJA KOK…..
@Gandungjoker & Asep, saya cukup mengerti dengan apa yang saudara maksud. Itu juga tidak keliru koq. Kenapa saya beri komentar sebaiknya tidak dimuat? karena artikel ini pada dasarnya menzalimi orang yang bersangkutan sendiri ( RS ). dan menyanjung Bang Yus. menurut saya, mungkin agak bijak lagi kalau bang Yus tidak tambah menzalimi RS dengan memuat artikel ini di web ini.( saya khawatir bang Yus, merasa “tersanjung” dgn artikel ini. Walaupun mungkin cm dalam hati saja. Hanya Allah dan bang Yus saja yang tahu motif dengan memuat artikel ini.
Saya tertegun dengan artikel bang Yus didalam artikel “ucapan terima kasih” pada paragraf ke 4 kalau saya tidak keliru. Semoga dengan memuat artikel ini, juga bukan berarti bang Yus menabrak pernyataan di paragraf ke 4 tersebut.
Salam hangat dan persaudaraan dari saya pada bang Yus sebagai pemilik web dan kepada semua pengunjung web ini.( saya baru tanggal 5 Des’11 kemaren tau dg web ini. hehehe…) semoga kita tetap setia bersilatuhrahmi di web ini. dan semoga tuan rumah juga tidak bosan – bosan dengan kunjungan kita. InsyaAllah…
Berita tentang Ruhut ini tidaklah saya anggap serius, karena itu diawal judul yang saya berikan ada kata “he he”, artinya saya tertawa baca komentar Ruhut ini. Bahwa bagaimana ucapan dan sepak terjang Ruhut selama ini, kita sudah tahu sama tahu. Tidaklah saya merasa tersanjung dengan pujian Ruhut, dan tidak pula merasa direndahkan kalau Ruhut mencaki maki saya di berbagai kesempatan. Bagi saya, segala omongan Ruhut terhadap saya itu adalah ibarat pepatah Minangkabau “Ado indak menggenapkan, indak ado indak mangganjilkan”. Jadi segala omongan Ruhut itu saya anggap sebagai bahan lelucon saja, yang tak pernah saya anggap serius (YIM)
YTH. BUNG YIM
Yang baik dan benar itu akan terlihat pada waktunya dan jangan pernah tersanjung kata2 RUHUT SITOMPUL serta jangan pernah percaya dengan orang2 munafik siperti RUHUT S.
Semoga Bung YIM selalu dalam lindungan Allah SWT. Amin
Salam
mana mungkin cicunguk seperti DENNY Indrayana mampu menyaingi Yusril.
Denny kan anak kemarin sore yang tidak paham apa-apa…
di LSM pun dia jadi pengkhianat sekaligus penjilat.
Salam bang Yusril..
sebagai orang sunda saya terus terang malu punya manusia yang berasal dari tatar sunda seorang Denny Indrayana yg sok pintar dan penjilat…yah namanya juga pemain baru..tapi saya bangga dengan si raja minyak indonesia punya contoh begundal seperti Ruhut sitompul sgb contoh ko orang macam ini ada di Dewan Perwakilan Rakyat,,mungkin untuk mewakili orang2 gila dan saya bangga Indonesia punya putra terbaik seperti YIM,,,,,,assalamualaikum bang
Mudah-mudahan Ucapan Ruhut benar2 tulus memuji Bang YIM
Tolong bang, klo bisa yang mutu aja artikelnya…. Terutama masalah teraktual bangsa ini yang sudah semakin parah menurut pandangan bapak
Skedar saran sih, salam
Subhanallah…
saya merasa “adem” ketika bang Yus menaggapi komentar saya dengan jawaban yang menurut saya insyaAllah dapat meredam “dugaan-dugaan” kekhawatiran saya terhadap bang Yus.
Semoga terjaga dan terpelihara selalu ucapan dan tingkah laku bang Yus. dan semoga ketika semakin berilmu dan semakin banyak tahu tentang sesuatu, semakin tawadju’ jugalah sikap yang bang Yus tunjukkan.
sebegini banyak orang yang kagum dengan bang Yus. Seiring dengan itu pula, semakin besar tanggung jawab moril bang Yus terhadap orang yang kagum tersebut. jadilah contoh yang selalu bisa membahagiakan orang lain. karena dengan bisa membahagiakan orang lain, do’a dan dukungan orang tersebut akan selalu mengalir ke bang Yus. InsyaAllah…
bang ruhut itu baik, tapi beliau tak begitu pandai merethorikakan nya,,,,,he,,he..
yaaa mending komentarnya poltak kali ini dengan kejujuran dan kecerdasannya…….
bagaimanapun poltak itu cerdas, tapi kata pepatah arab… kalau orang sedang kapai sahwatnya maka hilang kecerdasannya. Poltak ini juga cerdas karena ada kaidah: tak akan tahu siapa orang yang cerdas kalau dia tak punya kecerdasan….,
yaaa mending komentarnya poltak kali ini dengan kejujuran dan kecerdasannya…….
bagaimanapun poltak itu cerdas, tapi kata pepatah arab… kalau orang sedang pakai sahwatnya maka hilang kecerdasannya. Poltak ini juga cerdas karena ada kaidah: tak akan tahu siapa orang yang cerdas kalau dia tak punya kecerdasan….,
hehehee lihat si ruhut gw kok neg
Assalamualaikum Pak Yusril, Saya termasuk pengagum bapak. Saya menyayangkan pemerintahan sekarang tak memanfaatkan bapak menjadi bagian perbaikan sistemn politik kita. Peranan pak Yusril dalam pengalihan rezim dari ORDE BARU ke Reformasi (walau belum pas) tak bisa dinafikan oleh siapapun, oleh rakyat dan bangsa ini. Pak Harto mundur karena pak Yusril mampu meyakinkan beliau. Sikap bapak memberi laluan kepada GUSDUR saat pemilihan Presiden adalah cerminan negarawan sejati. Perjuangan anda yg selalu dalam jalur hukum utk membenahi hukum negeri ini adalah perlambang anda INSAN HUKUM sejati. Anda memang layak menyandang Profesor Hukum. Secara pribadi saya terinsfirasi dgn anda sehingga anak saya yg keempat saya beri nama Muhammad Admiral El Manru karena peran anda sebagai Admiral Cengho….. terimakasih , semoga Allah SWT selalu meridhoi Pak Yusril, wassalam
sukses selalu :)
ruhut ini memang begitu, pintar menaikkan orang tp jangan mudah untuk senang dulu…hati-hati saja… apalagi sesama lawyer…sudah paham lah soal itu… salam.
Sebuah intan akan terlihat sendiri kilaunya, sinar dan kemilaunya dengan sendirinya akan memberi terang lingkungan sekitar. Meskipun ada yang mengotori sang intan, ia takkan pudar, tak lekang oleh waktu dan zaman. Profesor Yusril, teruslah Anda memberi sinar terang Indonesia, menjadi intan di ranah hukum di bumi pertiwi ini. Allahu Akbar!
Prof Yusril !!! insya Allah Blog ini jadi Pelita Bagi Rakyat dan Bangsa Indonesia , Pesan Jadilah Pelita Kehidupan Bangsa dan Budaya Indonesia . Dalam kondisi dan situasi , Komunitas Hukum, Politik dan Kemanan . Menurut kami Telah Ditinggalkan Budaya ” Gotong Royong ” artinya Saling Membantu kepada Rakyat yang Buta Hukum ( awam ). Kami Korban PHK Sepihak dari Kaum Pengusaha dan Pejabat Pemerintahan Sejak Presiden SBY di kabinet Jilid I dan Jilid II , dengan janji – janjinya di ” Istana Cikeas , Akan di selesaikan . ( 100 hari )SESUAI TUNTUTAN HAK YANG MELEKAT DANA PENSIUN sewaktu berkarya dipotong untuk dana pensiun , Jalur Hukum , Perdamaian ( fasilitasi JK RI 2 ) Politik , Mentri BUMN , Direksi PT DI , dan Serikat Pekerja ( SP FKK pt.di 3500 orang ), Semua yang di ajukan Hukum harus ditarik OK !!! sepakat . Tapi sampai jalur Poltik DPR yang alokasi Sisa Dana Pensiun telah dianggarkan , hanya tinggal persyaratan Surat dari Direksi dan Mentri BUMN dan Mentri KU sebagai persyaratan Untuk APBN-P 2011 – 2012, Mentri yang terkait dan direksi tidak menbuat surat sebagi persyaratan oleh DPR RI. Dimanakah ” Keadilan ” dan ” Keberpihakan ” Pimpinan era SBY kepada Rakyat / Buruh / Pekerja yang di PHK Sepihak.????? , Mudah- Mudahan Bung Yusril Yang tahu dan sebagai Pakar Hukum kiranya Bisa Memberikan ” PELITA ” KEPADA kami . Terimakasih .